Terpisah, Wakil Ketua Umum Pengembangan Amphuri Sulampua, Muhammad Azhar Gazali mengatakan, saat ini tak ada lagi regulasi atau aturan yang akan memberatkan jemaah umrah.
“Sejak pemerintah resmi mengumumkan pandemi berakhir, tidak ada lagi aturan-aturan ketat untuk masuk ke Arab Saudi. Terbaru ini ada isu akan diberlakukan vaksin meningitis tetapi itu belum ada keputusan resmi pemerintah Arab Saudi jadi aman untuk saat ini,” kata Azhar Gazali.
Demi memastikan proses ibadah umrah berjalan lancar, Azhar Gazali meminta travel tetap menjaga profesional dan tetap bersaing sehat dalam menjalankan bisnis umrah.
Sementara itu, Direktur Utama (Dirut) Al Jasiyah Travel Nurhayat mengatakan, berbagai paket umrah musim baru telah disiapkan.
Demikian pula dengan penerbangan, pihaknya menyiapkan beberapa alternatif yakni Makassar-Jeddah maupun Jakarta-Jeddah dengan pilihan maskapai Garuda, Citilink dan Lion Air.
“Kami ada tiga paket, mulai Rp29 juta hingga Rp38,5 juta untuk umrah 12 hari. Hotel-hotel yang kami siapkan baik di Madinah maupun Mekah dekat jadi memudahkan jemaah,” kata Nurhayat.
Hingga Desember 2024, Nurhayat mencatat 200 jemaah sudah melakukan Block Seat.
“Target kami 500 jemaah hingga akhir Desember 2024,” katanya.
Serupa disampai Pemilik All Hajj Travel, Andi Chandrawali.
“Kami tawarkan paket Rp28,9 juta sampai Rp36,5 juta. Untuk keunggulan tergantung paketnya,” katanya.
Salah satu calon jemaah umrah Ayu Indah Hairil (32) yang akan berangkat awal Agustus 2024 mendatang berharap, ke depannya tak ada lagi aturan ketat dalam pelaksanaan umrah.
Ia juga berharap, biro perjalanan umrah tetap konsisten dengan layanannya agar jemaah bisa nyaman beribadah.
“Rencananya berangkat awal Agustus. Semoga semuanya lancar, hotelnya dekat sehingga kita juga nyaman dan fokus,” pungkasnya. (*)