TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Puluhan warga berbondong-bondong menyerbu nasi kuning gratis di persimpangan Jalan Sultan Alauddin, Manuruki, Kota Makassar, Jumat (31/5/2024) pagi.
Kegiatan ini merupakan inisiatif mantan Bupati Sinjai, Andi Seto Gadhista Asapa (ASA), sebagai bagian dari program 'Jumat Berkah ASA Berbagi'.
Para ojek online (ojol), tukang bentor, juru parkir (jukir), dan warga lainnya terlihat antre dengan sabar untuk mendapatkan satu porsi nasi kuning gratis.
Beberapa di antaranya juga membawa pulang sarapan pagi tersebut.
Andi Seto, yang juga hadir di lokasi, menyapa dan melayani warga yang antre.
"Silakan bapak-bapak dan ibu-ibu yang mau menikmati sarapan gratis ini. Semoga bapak dan ibu semua senang," kata Andi Seto.
Dia menyebut untuk sementara ini dirinya baru bisa menyediakan setiap hari Jumat.
Andi Seto menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari tanggung jawab sosialnya terhadap warga Makassar, tempat ia dilahirkan.
"Meskipun saya pernah menjabat Bupati Sinjai, tapi saya ini kan orang asli Makassar yang juga lahir di Makassar," katanya.
"Sehingga, wajar kalau ia ikut berbagi dengan sesama warga tempat saya lahir," tambahnya.
Dia merasa senang bisa berbagi meski dengan porsi yang masih terbatas.
Dengan harapan ke depannya bisa menambah jumlah porsi serta titik pembagian agar lebih banyak orang yang bisa menikmati sarapan gratis ini.
Ketua Pengurus Daerah Tunas Indonesia Raya Sulawesi Selatan (PD Tidar Sulsel) ini pun mengajak politisi lainnya di Makassar untuk ikut berbagi.
"Inilah yang disebut dengan fastabikul khoirot. Berlomba-lomba dalam berbuat kebaikan," ujarnya.
Apalagi dalam ajaran agama Islam, seperti kata Rasulullah SAW, jadilah orang yang bisa memberi manfaat buat sebanyak-banyaknya orang.