Tri Yasmin Januarsih Mahka

Anggota Tim PKM-PM Universitas Negeri Makassar

Melaporkan dari Kabupaten Maros

Tim Program Kreativitas Mahasiswa Bidang Pengabdian Masyarakat (PKM-PM) Universitas Negeri Makassar menggelar kegiatan pelatihan kepemimpinan Perempuan bertajuk “Women Leadership Training” di Aula Kantor Desa Salenrang, Kecamatan Bontoa, Kabupaten Maros, belum lama ini.

Kegiatan diinisiasi oleh Nurintan Baharuddin sebagai ketua, dengan beranggotakan Nasylah Anisa Ali, Tri Yasmin, Muh. Ikhsan Thalib, dan Muh. Hendri.

Kegiatan ini diikuti sebanyak 25 anggota yang tergabung dalam kelompok Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Desa Salenrang.

Ketua Tim Pelaksana Program, Nurintan Baharuddin mengatakan, salah satu tujuan kegiatan itu dilaksanakan adalah untuk meningkatkan partisipasi kelompok perempuan dalam agenda-agenda perumusan kebijakan.

Salah satunya, keterlibatan dalam rapat Musrembang yang digelar di tingkat desa, yang selama ini masih kurang dilakukan.

Menurutnya, salah satu penyebab hal itu terjadi adalah adanya faktor budaya patriarki yang masih kuat di masyarakat.

Patriarki adalah sebuah sistem konstruksi sosial yang telah melekat dan berkembang di masyarakat di mana kelompok laki-laki mendominasi segala aspek kehidupan dan sebagai penentu keputusan.

“Atas dasar itu, penting untuk meningkatkan kemampuan kepemimpinan kelompok perempuan sebagai salah satu strategi mengatasi patriarki dan meningkatkan partisipasi kelompok Perempuan di rapat Musrembang desa,” tegas Nur Intan Baharuddin dalam rilisnya, Rabu (29/5/2024).

Kegiatan ini dibuka oleh Kordinator Umum dan Perencanaan Pemerintah Desa Salenrang Muh. Kahar.

Ia pun menyambut baik kegiatan tersebut.

Menurutnya, program tersebut berpotensi meningkatkan keterampilan kepemimpinan, komunikasi, dan negosiasi kelompok perempuan yang diperlukan untuk aktif berpartisipasi dalam pengambilan keputusan di tingkat desa.

Selain itu, program ini juga akan membantu pemerintah dalam menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan adil di mana keberagaman gender dihargai dan perempuan memiliki peran yang signifikan dalam pembangunan masyarakat.

“Atas nama Pemerintah Desa Salenrang, kami member apresiasi setinggi-tingginya atas kegiatan ini,” pungkas Kahar.