TRIBUNWAJO.COM, KEERA - Kapolres Wajo AKBP Fatchur Rachman sambangi korban banjir di Desa Awo, Kecamatan Keera, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Di mana, saat ini banjir masih melanda dua kecamatan di Kabupaten Wajo, yakni Pitumpanua dan Keera.
"Alhamdulillah, kami terjun langsung ke lokasi banjir dan memberikan bantuan sembako kepada masyarakat yang terdampak khususnya di Desa Awo," ujarnya kepada Tribun-Timur.com.
Lanjut, ia mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada dan selalu melaporkan ke pihak terkait jika terjadi banjir susulan.
"Alhamdulillah kondisi terakhir sudah surut. Kami juga bersama Sekcam Keera akan terus memantau kondisi di lokasi," lanjutnya.
Baca juga: 1.200 Warga Luwu Sulsel Mengungsi Akibat Banjir
Kapolres Wajo didampingi Sekretaris Camat kemudian melakukan door to door ke rumah warga.
"Ini adalah bentuk kepedulian dan komitmen Polri. Terutama membantu masyarakat yang membutuhkan," tuturnya.
Banjir Putus Jl Poros Wajo-Palopo, Macet 10 Km
Banjir bandang melanda beberapa wilayah di Sulawesi Selatan (Sulsel), Jumat (3/5/2024)
Salah satunya di Kecamatan Pitumpanua, Kabupaten Wajo, tepatnya di Kelurahan Benteng.
Akibatnya arus lalu lintas di poros Wajo-Palopo terputus.
Sehingga aktivitas warga terganggu dan mengakibatkan kemacetan kurang lebih 10 km.
Tidak hanya itu, sejumlah rumah warga juga ikut terendam.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wajo, Syamsul Bahri mengemu banjir terjadi dikarenakan Sungai Awo meluap.
"Iya, Sungai Awo melupa dan Bendungan Awo tidak bisa menampung debit air yang terlalu tinggi," ujarnya kepada Tribun-Timur.com.