TRIBUN-TIMUR.COM - Edy Rahmayadi akan melawan Bobby Nasution di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumatera Utara.
Edy Rahmayadi merupakan eks Gubernur Sumatera Utara.
Sementara Bobby Nasution merupakan menantu Presiden Jokowi.
Bobby Nasution diusung Partai Golkar dan PAN.
Eks Gubernur Sumatera Utara sudah mendaftar di PDIP dan PKS.
Baca juga: Keras! Alasan Gerindra Tolak Edy Rahmayadi Mendaftar Partai Prabowo, Senasib Bobby Nasution di PDIP
Bobby Nasution mengatakan, semakin banyak calon, semakin baik bagi masyarakat.
"Semakin banyak ide akan semakin banyak gagasan yang dilontarkan ke masyarakat," ujar Bobby Nasution, Selasa (23/4/2024) malam.
Sehingga masyarakat tak hanya memilih sosok tapi juga gagasan membangun Sumatera Utara.
"Ini yang dibutuhkan bukan siapa-siapanya, bukan orang-orangnya tetapi gagasannya," ungkapnya.
Sebelumnya, Edy mengatakan alasannya memilih PDIP lantaran memiliki tujuan politik yang sama, yakni berpolitik untuk kepentingan rakyat.
Edy merasakan itu saat masih menjabat Gubernur Sumut periode 2018-2023.
"5 tahun saya memimpin, saat itu PDIP tidak mengusung bahkan mendukung pun tidak, tapi pelaksanaanya 5 tahun PDIP dia melihat kepentingan rakyat Sumut," ujar Edy.
Gerindra Tolak Edy Rahmayadi
Partai Gerindra menolak mengusung Edy Rahmayadi di Pilgub Sumatera Utara.
Meski ditolak, Edy Rahmayadi, tetap ngotot ingin mendaftar di Gerindra.