Pilgub Sumut 2024

Keras! Alasan Gerindra Tolak Edy Rahmayadi Mendaftar Partai Prabowo, Senasib Bobby Nasution di PDIP

Editor: Sudirman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Edi Rahmayadi. Partai Gerindra menolak mengusung Edi Rahmayadi di Pilgub Sumatera Utara.

Anggota DPR RI terpilih dari Gerindra itu mengatakan bahwa pihaknya akan mengusulkan kader sendiri dalam pemilihan kepala daerah.

Termasuk pada pemilihan Gubernur dan Wali kota serta Bupati di Sumut.

Baca juga: Profil Edy Rahmayadi Mantan Anak Buah Prabowo Dukung AMIN, Target 75 Persen di Sumut, Akabri 85

Namun secara resmi lanjut Sugiat, Gerindra memang belum membuka pendaftaran calon Kepala Daerah lantaran masih menunggu hasil sengketa Pilpres di Mahkamah Konstitusi.

"Semangat yang disampaikan oleh DPP Gerindra adalah mengusung kader terbaik kami, apakah sebagai Bupati, Walikota dan Gubernur, baik juga sebagai Wakil. Jadi enggak mungkinlah kami dukung pengkhianatan. Sia sia dia (Edy) daftar ke Gerindra," tutupnya.

Sebelumnya mantan Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi menyatakan akan tetap mendaftarkan ke Golkar dan Gerindra untuk maju kembali sebagai Gubernur pada pemilihan kepala daerah 27 November 2024 mendatang.

"Nanti kita lihat, yang pastinya saya akan daftar (ke Golkar dan Gerindra) yang mana yang buka saya akan daftar," kata Edy saat ditemui pada Minggu (21/4/2024).

Mengenai dirinya akan diterima atau tidak oleh Gerindra dan Golkar, Edy tak mempersoalkannya.

"Perkara diterima atau tidak diterima bukan urusan, kan dia yang punya," lanjut Edy.

Sejauh ini lanjut Edy, dia sudah mengambil formulir pendaftaran di PDIP.

Mantan Pangkostrad menyatakan langkah itu sebagai bentuk keseriusannya untuk kembali maju sebagai Gubernur Sumatera Utara.

"Tadi saya sampaikan bahwa saya akan maju menjadi Gubernur itu baru niat pribadi, untuk bisa saya daftar nanti di tanggal 25 Agustus pastinya harus ada partai yang mengusung saya," kata Edy.

"Sampai ditanggal 25 Agustus itu, saya melakukan lobby-lobby kepada partai, memohon kepada partai untuk memberikan perahunya," ucapnya.

PDIP bersikeras tolak Bobby

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) bersikeras tolak menantu Presiden Jokowi, Bobby Nasution untuk diusung di Pilgub Sumut 2024.

Alasan PDIP tak akan mengusung menantu Presiden Jokowi karena adanya usulan dari bawah.

Halaman
123

Berita Terkini