Juru taktik 43 tahun ini dikenal cerdas dalam meracik strategi.
Ditambah komposisi skuad PSM Makassar tak banyak alami perubahan.
2 Faktor PSM Sulit Pertahankan Juara
Sejumlah faktor menyebabkan tim berjuluk Pasukan Ramang performanya menurun.
Pertama, mereka harus bagi fokus hadapi dua kompetisi, Liga 1 dan AFC Cup.
Hal ini membuat konsentrasi dan tenaga pemain terpecah.
Pasalnya, jadwal pertandingan sangat padat. Belum lagi jarak antar pertandingan yang sangat jauh.
PSM Makassar bisa dikatakan tim yang punya perjalanan jauh.
Untuk laga home saja ketika masih bermarkas di Stadion BJ Habibie, Parepare harus tempuh perjalanan darat 150 kilometer dengan durasi tiga jam.
Begitu pun ketika bermarkas di Stadion Batakan, Balikpapan di sisa putaran musim ini.
Mereka harus terbang menggunakan pesawat. Ditambah lagi ketika perjalanan away.
Kedua, cedera yang menghantui. Silih berganti penggawa PSM Makassar menepi karena cedera.
Dampaknya mereka jarang turun dengan skuad full. Opsi pelatih pun terbatas.
Cedera dialami ini tak lepas dari pertandingan padat dan kelelahan dialami.
Makannya, PSM Makassar kini harus berjuang untuk bertahan di Liga 1 musim mendatang.