“Untuk memperbaiki hasil yang kita dapatkan sebelumnya, kita buat banyak peluang, di kesempatan kali ini sepak bola memberikan kesempatan lagi untuk mengambil hasil bagus,” katanya saat konferensi pers, Kamis (28/3/2024).
Selain itu, dukungan suporter sangat diharapkan.
Bagaimana suporter tidak terpisahkan dari Laskar Pinisi.
Kehadiran suporter membawa energi lebih kepada pemain.
Tidak hanya itu, semua elemen staf, manajemen, pemain, dan suporter diharapkan bekerja maksimal.
“Saya berharap semuanya pemain, pelatih, staf, dan suporter kita bisa sama-sama untuk memberikan kemenangan dengan game yang bagus saya berharap kita mendapatkan hasil yang bagus,” ujar pelatih asal Portugal itu.
Pelatih Borneo Fc Pieter Huistra mengatakan, Juku Eja adalah tim juara musim lalu.
Olehnya itu M Arfan cs tidak bisa diremehkan.
Menurut Huistra, Pasukan Ramang selalu tampil keras dan ngotot.
Setidaknya hal itu yang dirasakan pelatih asal Belanda itu saat bertemu Laskar Pinisi.
Dari pertemuan itu, Huistra respect kepada tim besutan Bernardo Tavares.
“Makassar selalu tim keras untuk kita lawan, kita harus respek mereka, mereka juara musim lalu, dan tapi kita harus siap untuk laga besok,” katanya dalam konferensi pers, Kamis (28/3/2024).
Lilipaly cs sudah melakukan persiapan yang cukup matang selama dua pekan.
Jeda kompetisi membuat Pesut Etam punya waktu lebih banyak untuk mempersiapkan tim.
Waktu dua pekan sangat cukup untuk masa persiapan.
Apalagi dari segi kondisi, Lilipaly dkk stabil.
Hanya Wiljan Pluim yang tampaknya akan diistirahatkan.
“Kita sudah ada dua Minggu untuk persiapan dan waktu internasional. Sekarang liga kembali lagi kita ada persiapan bagus,” jelas Huistra. (*)