"Ini menandakan semakin banyak rakyat Indonesia menginginkan perubahan di Pilpres 2024," kata Tamsil Linrung kepada wartawan Senin (11/12/2023).
Bagi Tamsil Linrung, hasil survei ini jadi bahan evaluasi sekaligus cambuk bagi tim untuk terus bekerja keras.
Tamsil Linrung mengatakan seluruh tim pemenangan Amin terus bekerja keras mengajak masyarakat memilih Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.
"Ini jadi PR bagi kita untuk terus bekerja keras memenangkan Amin dan menghadirkan perubahan untuk bangsa dan pemerintahan tahun depan," kata Tamsil Linrung.
Mantan Aktivis Mahasiswa HMI itu melanjutkan, hasil survei Litbang Kompas ini sejalan dengan survei internal Timnas Amin.
Tamsil Linrung mengatakan, trend elektabilitas Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar terus naik dalam beberapa bulan terakhir.
"Kita ada survei internal, memang kita tidak nomor satu, tapi kita sudah berada di nomor 2 dan berhasil menyalip," kata Tamsil Linrung.
"Jadi semakin ke sini semakin masyarakat tercerdaskan informasi hasil survei," sambung Tamsil Linrung.
Tamsil Linrung menyebut dinamika Pilpres 2024 mirip dengan dinamika Pilkada DKI Jakarta 2017 lalu.
Sejumlah lembaga survei menempatkan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar di posisi terakhir.
Menurut Tamsil, hal itu mirip dengan Pilkada DKI Jakarta 2017.
Kala itu lembaga survei menempatkan pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno di posisi terakhir.
"Kalau kita mengacu pada Pilkada DKI 2017, ya memang ada tren yang sama. Di DKI dulu selalu nomor 3 tapi trendnya naik terus, berbeda paslon lain trennya tinggi tapi trennya turun," kata Tamsil Linrung.
Gerindra: Naik atau Turun Tidak Boleh Ganggu Kerja Lapangan
Ketua DPD Gerindra Sulsel Andi Iwan Darmawan Aras meminta kader Gerindra Sulsel fokus kerja-kerja lapangan dan tidak boleh jumawa atas hasil survei terbaru.