Forum Dosen

Idham Khalid: Pertumbuhan Ekonomi Dinikmati Oligarki

Penulis: M Yaumil
Editor: Sukmawati Ibrahim
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Makassar (Unismuh) Idham Khalid dalam Forum Dosen membahas tema Refleksi 2023 dan outlook 2024 dengan pertanyaan besar ‘Kemana Arah Indonesia? di studio tribun timur, Jl Cendrawasih, Kota Makassar, Rabu (27/12/2023)

Istilah ini menerangkan sumber daya alam Indonesia seperti tambang dan minyak, hasilnya tidak menyentuh masyarakat.

Baca juga: Syaiful Kasim: Menakar Demokrasi di 2024 Mampukah yang Kalah Bertahan?

“Peristiwa Pemilu ini perebutan pengelolaan APBN, para elit berusaha memenangkan pemilu tujuannya dia berkuasa mengelola APBN, dari sini APBN itu berpihak kepada pemenang Pemilu dan kelompoknya,” jelas dosen Unismuh itu.

“Kita tidak habis pikir ada istilahnya hasil kekayaan negara yang dipisahkan, ada tambang nikel dan sebagainya. Ini sebenarnya siapa yang nikmati. Artinya APBN kita tidak berpihak kepada masyarakat,” terangnya.

Kemudian beranjak ke soal Pemilu 2024.

Ia menilai, Pemilu hadir untuk menyelesaikan masalah.

Namun ketika proses Pemilu sudah cacat sejak dini.

Hal itu mencederai demokrasi serta membuat buram masa depan bangsa.

“Idealnya memang politik itu menyelesaikan apa yang kita alami kalau itu berjalan dengan natural, kalau itu sesuai prosedur,” sebut Idham Khalid.

“Kalau dari awal sudah cacat, kita tidak bisa membayangkan hasilnya nanti akan lebih rumit lagi,” pungkasnya. (*)

 

 

 

 

Berita Terkini