TRIBUN-TIMUR.COM, PALOPO - Logistik Pemilu seperti bilik dan kotak surat suara diperkirakan tiba di Kota Palopo, Sulawesi Selatan pada 26 Oktober 2023.
Ketua KPU Palopo Abbas Djohan mengaku, persiapan logistik bilik dan kota surat suara masih dalam perjalanan ekspedisi.
"Sudah dikirim sesuai ekspedisi itu diperkirakan tanggal 26-27. Tapi bisa juga datang lebih cepat," terangnya, Kamis (19/10/2023).
Kata Abbas, saat ini pihaknya sudah menyiapkan, dua gudang tempat penyimpanan logistik Pemilu di Kota Palopo.
"Kalau gudang logistik kita sudah sediakan. Ada dua gudang logistik yang nantinya akan menyimpan logistik Pemilu," ujarnya.
Abbas menambahkan, khusus KPU di tingkat kabupaten/kota pengadaan logistik Pemilu hanya berfokus pada perlengkapan di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
"Jadi pengadaan logistik itu berbeda, ada dsri KPU RI, KPU Provinsi Sulsel, dan KPU kabupaten/kota. Khusus kita (KPU Palopo) hanya menyiapkan logistik perlengkapan di TPS," jelasnya.
Dirinya menambahkan, jumlah bilik suara yang akan beredar di setiap TPS di Kota Palopo berjumlah 2.024.
"Sedangkan untuk kotak suara itu totalnya 2.548 dan tinta 1.012," imbuhnya.
Menurut Abbas, dalam Pemilu 2024, TPS di Kota Palopo berjumlah 506.
Ia mencatat, setidaknya akan ada 4 TPS yang sulit dijangkau oleh KPU Palopo.
TPS itu berlokasi di Kelurahan Peta, Kecamatan Sendana.
"Jadi ada 4 TPS terjauh. Tapi kami sudah lakukan langkah mitigasi. Jadi H-1 Pemilu, surat suara sudah diantarkan ke lokasi," tuturnya.
Menurut Abbas, material bilik suara terbuat dari bahan duplex sama seperti pada Pemilu 2019 silam.
Laporan Jurnalis Tribun Timur Muh Sauki Maulana