Opsi tersisa hanya Adilson Silva dan dua striker muda, Andy Harjito serta Ricky Pratama.
Kondisi ini membuat sang juru taktik, Bernardo Tavares harus memaksimalkan kemampuan ketiganya.
Apalagi, PSM Makassar butuh kemenangan ketika lawan Arema FC di Stadion BJ Habibie, Parepare pada Jumat (20/10/2023) pukul 20.00 Wita.
Tiga poin harus diraih demi memutus tren 5 kekalahan beruntun di semua kompetisi. Sekaligus menjauh dari papan bawah klasemen.
Juara bertahan Liga 1 saat ini sedang berada di peringkat 13 dengan 18 poin. Jika kembali kalah atau seri maka posisi bisa kembali turun.
Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares berjanji anak asuhnya akan menunjukkan permainan terbaik lawan Arema FC.
“Saya pastikan pemain mendapatkan permainan yang baik. Kita janji akan kerja keras kedepannya agar tidak terjadi hal seperti ini lagi,” tegasnya belum lama ini.
Sementara Pengamat Sepakbola, Syamsuddin Umar percaya tanpa sejumlah pemain penting,
PSM Makassar tetap mampu tampil impresif.
Menurutnya, tim tidak boleh hanya bergantung kepada satu pemain saja.
Justru ini menjadi kesempatan pemain lain untuk unjuk gigi.
"Jangan selalu diberikan informasi bahwa tanpa satu pemain, tim dipastikan kalah. Justru ini sangat menurunkan mental pemain," ujarnya saat dihubungi melalui telepon Rabu (18/10/2023).
"Pemain lain harus dimotivasi kalau dia juga mampu dan punya kesempatan untuk tampil bagus," lanjut Syamsuddin Umar.
Eks Asisten Timnas Indonesia ini menyebut, klub kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan (Sulsel) punya banyak talenta.
Mereka punya semangat kuat untuk bangkit.
Demi bawa PSM Makassar kembali ke jalur kemenangan.
"Berani berkompetisi untuk tampil mengisi kekosongan ini. Jangan patahkan semangat mereka," imbaunya.(*)