TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Universitas Hasanuddin (Unhas) menyambut ribuan mahasiswa baru di GOR JK Arenatorium, Kampus Unhas, Jl Perintis Kemerdekaan, Senin (14/8/2023).
Sebanyak 8710 mahasiswa baru Unhas dari 15 fakultas kompak hadir dengan setelan almamater merah.
Penyambutan dipimpin langsung Rektor Unhar Prof Jamaluddin Jompa.
Prof JJ sapaannya, berpidato dihadapan ribuan mahasiswa barunya.
Ahli Ekologi Kelautan ini banyak menitipkan tantangan bagi mahasiswa.
Prof JJ mengaku banyak anak muda Indonesia potensial bersaing di panggung internasional.
Namun, ada satu masalah yang masih menjadi penghambat
"Kenapa Unhas belum bisa sejajar dengan Universitas di luar negeri? Tidak ada bedakan kita dengan saudara kita di Eropa dan Amerika disana," kata Prof JJ
"Masalahnya, Kemampuan bahasa," lanjutnya.
Prof JJ menilai kemampuan berbahasa inggris aktif masih sangat minim.
Hal ini pun menjadi penghambat mahasiswa dengan segudang ilmu bisa adu gagasan di kancah global.
"Di negara yang dulu tidak dianggap memiliki kemampuan globalisasi kini berkembang pesat luar biasa karenamereka sudah memahami dan menguasai bahasa internasional," lanjutnya
Prof JJ mengaku sedih apabila ada lulusan Unhas yang gugur hanya karena Bahasa Inggris.
"Sedih saya, sakit hati saya. Kalau misalkan ada beasiswa LPDP kemudian seleksi banyak gugur karena tidak menguasai bahasa inggris," kata Prof JJ.
Prof JJ menantang para dosen bisa mencetak mahasiswa yang menguasai bahasa inggris.