Makassar, Tribun - Dinas Koperasi dan UKM Kota Makassar memeriahkan Hari Koperasi Nasional dengan menggelar Cooperative Expo Expo 2023. Event ini berlangsung tiga hari, Jumat-Sabtu (4-6/8/2023), di lantai basement Trans Studio Mal Makassar.

Cooperative Expo Expo 2023 ini dibuka Jumat (4/8/2023), oleh Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Idrus, yang hadir bersama Ketua Tim Penggerak PKK Makassar Indira Jusuf Ismail.

Selaku ketua panitia, Kepala Bidang Kelembagaan Koperasi Dinas Koperasi dan UMKM Kota Makassar, Muh Sukma Saleh mengatakan expo yang digelar dalam rangka HUT Koperasi Nasional ke-76 ini menghadirkan 40 tenant.

Terdiri dari 27 tenant koperasi dan sisanya dari lembaga perbankan

“Koperasi yang diikutkan adalah koperasi yang memiliki binaan UMKM. Kita memfasilitasi lembaga koperasi bertemu lembaga perbankan. Di dalam juga ada Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) yang hadir untuk memberi bantuan permodalan pada koperasi,” ujarnya.

Menurut Sukma, diharapkan di dalam expo ada transaksi antara LPDB dan koperasi-koperasi.

"Kita berharap melalui expo bisa ada pencairan dari LPDB ke koperasi. Sampai sekarang di Makassar ada 1.964 koperasi. Yang aktif 1028,” jelasnya.

Dalam laporannya ia juga mengadakan dengan adanya kegiatan ini diharap bisa mendorong pengembangan investasi di Makassar dan Sulawesi Selatan serta menyerap peoduk koperasi masuk pasar regional.

Berdasarkan pantauan Tribun Timur, ke-40 tenant yang hadir menjual hasil produksinya.

KPN SMKN 8 Makassar, misalnya, menjual aneka roti, tas, sandal, hingga seprei hasil karya siswa-siswinya. Sementara Kop Nelayan Maju Bersama menjual bakso tuna dan sambal tuna.

Stand yang paling laris adalah stand Koperasi Sejahreta Bulog yang menjual beras, minyakita, dan gula dengan harga terjangkau. Minyakita di stand ini harganya hanya Rp27 ribu per dua liter.

Selain stand koperasi juga terdapat stand Telkomsel, BSI, Bank Mandiri, BTN, BRI, dan stand lainnya.

Sementara Fatmawati Idrus mengatakan Pemkot makassar melalui dinas koperasi selalu mendukung pengembangan UMKM dan masyarakat.

"Artinya kegiatan ini memiliki makna penting sebagai bentuk partisipasi pihak-pihak swasta untuk membantu pemerintah daerah dalam memberikan peluang usaha kepada para pedagang maupun lembaga ekonomi lainnya untuk meningkatkan pendapatannya secara ekonomis,"  ujarnya.

"Namun yang tak kalah pentingnya kegiatan ini diharapkan juga sebagai sarana mempromosikan produk- produk UKM binaan Koperasi di Kota Makassar," papar Fatmawati.

Selain pameran dan penjualan produk, Cooperative Expo 2023 ini juga menghadirkan berbagai kegiatan. Mulai dari Smesco Idol, talkshow koperasi milenial, talkshow literasi keuangan, hingga fashion show.(*)