Pemaknaan yang sama juga diterapkan oleh PSIS, Bhayangkara, dan Bali United.
Ketiga kesebelasan sama-sama menerapkan satu tanda bintang, sebagai simbol dari satu gelar juara yang pernah mereka rengkuh di era Liga Indonesia.
Adapun Persija, memiliki pemaknaan yang berbeda. Klub berjulukan Macan Kemayoran itu sejatinya sudah dua kali meraih gelar juara selama era Liga Indonesia.
Akan tetapi, Persija konsisten dengan hanya menyematkan satu bintang di atas logo klub.
Hal tersebut dikarenakan Persija mengadopsi pemaknaan penerapan jumlah tanda bintang dalam logo klub dengan aturan di Serie A, 10 gelar juara untuk satu penggunaan tanda bintang di logo.(*)
Baca berita terbaru dan menarik lainnya dari Tribun-Timur.com via Google News atau Google Berita