TRIBUNSINJAI.COM, SINJAI UTARA-Puluhan perwakilan pengusaha kuliner mendatangi kantor DPRD Sinjai, Sulawesi Selatan, Rabu (31/5/2023).

Para pedagangan mendatangi kantor tersebut untuk menyampaikan aspirasi mereka.

" Teman-teman ke sini untuk mendesak Pemkab Sinjai untuk mengambil solusi kepada kami pengusaha kuliner," kata Muh Sabir, salah seorang perwakilan pengusaha kuliner Lapangan Sinjai Bersatu saat ditemui di DPRD Sinjai.

Rencananya Pemkab Sinjai akan melakukan rehab Lapangan Sinjai Bersatu dalam waktu dekat ini.

Seluruh pedagang diminta segera mengosongkan area Lapangan Sinjai Bersatu.

Mereka kesal karena pemerintah setempat belum menyiapkan lahan yang akan digunakan berdagang sementara.

" Otomatis aktivitas penjualan usaha kuliner pengusaha macet karena tak ada tempat usaha sementara," kata Muh Sabir.

Karena itu, mereka berharap pihak Dinas Perdagangan Pemkab Sinjai agar segera menyiapkan lokasi sementara.

Sebab jika tak disiapkan lokasi jualan sementara, usaha kuliner tutup. Saat ditutup otomatis karyawan banyak diberhentikan karena usaha tak berproduksi.

Sementara Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Sinjai, Haris Achmad menyampaikan bahwa dalam waktu dekat ini lapangan tersebut akan dikerja pembangunannya.

Haris menjelaskan bahwa rehab lapangan tersebut membutuhkan waktu lima bulan atau berakhir pada Desember tahun 2023 ini.

Pembangunan lapangan tersebut diharapkan nantinya lebih tertata usaha kuliner.

Selain itu, parkir kendaraan pengunjung yang selama ini banyak dikeluhkan oleh pengguna jalan, nantinya setelah rehab lapangan tersebut memiliki area parkir yang cukup. Sehingga tak mengganggu lagi pengguna jalan di Jl Tondong.

Saat ini pula banyak pengusaha yang membanguni trotoar. Padahal trotoar tersebut tak boleh ditempati usaha.

Kios di Lapangan Sinjai Bersatu, Jl Tondong sebelumnya dibangun oleh Pemkab Sinjai.