Max menyebut, pihaknya punya dua pilihan waktu pembukaan kembali Trans Snow World.

Pertama, 28 April dan kedua, pada 25 Mei, bertepan dengan pembukaan kembai New TSM Makassar.

“Kalau snow yang jauh dari kebakaran sehingga tak ada kerusakan, kedua snow sendiri tidak ada rusak, hanya kami perlu assesment apakah memang bisa secepatnya dibersihkan. Kalau bisa kami buka Sabtu 29 April. Kalau tidka bisa, kami buka kembali dengan Mal baru pada 25 Mei,” tambah Max.

Kerugian Materi

Pengelola TSM masih menghitung kerugian akibat kebakaran tersebut.

Kendati demikian, Max memastikan kerugian yang ditimbulkan tidak terlalu banyak.

“Lagi dihitung. Tapi tidak banyak juga, karena ini kan bukan mal-nya yang terbakar.Ini masalah cat dan pembersihan,” kata Max.

Hanya saja dia belum bisa memprediksi kerugian dampak dari kebakaran tersebut. “Yang mahal di sana kaca pecah. Kerugian menurut saya tidak signifikan,” ujar Max.

Kebakaran mulai terjadi pada Senin (24/4/2023), sekitar pukul 18.03 wita. "Ia sekitar 15 menit lalu kejadiannya, asap hitam tiba-tiba muncul dari lantai dua di gedung baru," kata salah satu pengunjung yang dikonfirmasi tribun.

Belum diketahui pasti penyebab dan kronologi kebakaran.

Baca juga: Kondisi Terkini Arus Lalulintas di Poros Maros-Makassar, Kasat Lantas Turun Tangan

Baca juga: Update Kondisi Korban Kebakaran TSM Makassar: Sisa 4 Dirawat di Rumah Sakit

Hanya saja, kata salah satu pengunjung, mengatakan kepulan asap hitam yang muncul membuat panik pengunjung lain. "Iya bikin panik, utamanya pengunjung yang dari Trans Snow World," ujarnya

Dijaga Ketat

TSM Makassar dijaga ketat, kemarin. Pengelola membatasi karyawan dan pemilik tenant yang ingin masuk ke dalam gedung.

Sekitar lima orang yang berjaga di pintu utama TSM Makassar, tiga pengelola dan dua sekuriti.

"Untuk saat ini pengujung tidak bisa masuk, hanya karyawan saja itu pun yang punya id card dan yang pakai masker selain itu tidak bisa masuk," ucap salah satu pengelola.