Ia kembali terpilih pada Pilcaleg 2019 di Dapil XI Sulsel meliputi Kabupaten Luwu, Luwu Utara, Luwu Timur, dan Kota Palopo.
Sejauh ini, beberapa figur secara terang-terangan menyatakan siap bertarung pada Pilkada Luwu nanti.
Di antaranya yang sudah menyatakan siap maju adalah Patahudding.
Calon bupati pada Pilkada 2018 lalu menyatakan kesiapannya kembali bertarung usai menduduki kursi Ketua DPD II Partai Golkar Luwu.
"Saya memang pernah maju di Pilkada Luwu 2018 lalu dan kalah. Tetapi saya berjanji tidak akan kalah untuk kedua kalinya," kata Patahudding usai terpilih jadi ketua Partai Golkar Luwu.
Mantan Aparatur Sipil Negera (ASN) tersebut mengaku sudah mengevaluasi diri pasca tumbang.
"Saya mengevaluasi di mana letak kekalahan saya," ujarnya.
"InsyaAllah bersama dan dukungan bapak Ketua DPD I Golkar Sulsel bersama jajaran dan pengurus Partai Golkar Luwu nantinya, saya bersedia mencalonkan kembali (Pilkada 2014)," paparnya.
Kesiapan maju Pilkada belum lama ini juga disampaikan oleh Anggota DPRD Sulsel dua periode Husmaruddin.
Husmaruddin yang juga mantan kepala Desa Pangi dan wakil ketua DPRD Luwu mengaku siap bertarung apabila ada dorongan besar dari partai dan kader.
"Saya sangat siap jika partai dan kader mengharapkan saya, bahkan saya sudah banyak komunikasi dengan tokoh partai lainnya," katanya.
"Kalau misalnya konstituen dan masyarakat secara umum juga mengharapkan saya untuk maju, yah kenapa tidak," sambung Husmaruddin.
Selain keduanya, sejumlah figur juga diyakini mengincar kursi orang nomor satu di Bumi Sawerigading.
Kendatipun mereka belum pernah menyatakan sikap secara terbuka ke media.
Namun sudah ramai dibicarakan publik dan gerakannya terasa di lapangan.
Seperti Wakil Bupati Luwu Syukur Bisak, Ketua Partai Nasdem Luwu Andi Arham Basmin Mattayang.
Nama lain seperti Buhari Kahar Mudzakkar, Rusli Sunali, Syarifuddin Kasim, Wahyu Napeng, Harbi Syam hingga Tabi Pasenggong.(*)