KBPP Polri Sulsel

Danny Pomanto Bikin 'Polisi Sampah', Ilham Arief Sirajuddin: Omongan Pejabat Publik Harus Terkontrol

Editor: Edi Sumardi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum Pimpinan Daerah KBPP Polri Sulsel, llham Arief Sirajuddin menanggapi permohonan maaf Wali Kota Makassar, Danny Pomanto terkait 'Polisi Sampah'.

TRIBUN-TIMUR.COM - Ketua Umum Pimpinan Daerah KBPP Polri Sulsel, llham Arief Sirajuddin mengingatkan kepada pejabat publik, terutama kepala daerah agar tak asal melontarkan pernyataan yang bisa mencederai orang lain, kelompok, hingga institusi. 

Setiap pernyataan dikeluarkan sebaiknya terkontrol agar tak bias.

Hal ini untuk menanggapi polemik diksi "Polisi Sampah" yang dilontarkan Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto atau Danny Pomanto.

"Ini juga bagian dari peringatan buat kita-kita yang berkesempatan menjadi pejabat publik untuk selalu mengeluarkan pernyataan yang mungkin harus terkontrol dengan baik agar pernyataan itu tidak bias," kata Ilham sekaligus mantan Wali Kota Makassar periode tahun 2004 - 2009 dan 2009 - 2014, Rabu (19/10/2022).

Rabu siang, Danny Pomanto mendatangi Mapolrestabes Makassar, di Jl Jenderal Ahmad Yani, Makassar, Sulsel, bertemu dengan Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Budhi Haryanto untuk menyampaikan permohonan maaf.

Permohonan maaf itu disampaikan secara terbuka kepada Korps Bhayangkara sehari setelah "Polisi Sampah" terlontar dari mulut orang nomor 1 di Pemkot Makassar.

Sebelum Danny Pomanto datang meminta maaf di Mapolrestabes Makassar yang bersebelahan dengan Balai Kota Makassar, Ilham Arief Sirajuddin telah meminta klarifikasi.

Polemik soal Polisi Sampah Danny Pomanto Minta Maaf ke Kapolda Sulsel, yang Ada Hanya Pakandatto

"Tadi malam saya sudah meminta penjelasan Wali Kota Danny Pomanto, tapi bagaimana pun pernyataan itu sudah terlanjur tersebar ke mana-mana sehingga banyak keluarga putra-putri Polri empati terhadap orangtuanya sehingga mengambil sikap," ujar Ilham Arief Sirajuddin.

Atas KBPP Polri Sulsel, paguyuban anak purnawirawan polisi, llham Arief Sirajuddin menerima permohonan maaf Danny Pomanto.

"Mari kita menerima pernyataan maaf Pak Wali (Wali Kota Makassar)," kata Ilham Arief Sirajuddin.

Saat menyampaikan permohonan maaf di Mapolrestabes Makassar, Danny Pomanto mengklarifikasi ihwal munculnya diksi "Polisi Sampah".

Danny Pomanto Bikin Polisi Sampah, Legislator Sulsel: Coba Kalau Polisi Bikin Wali Kota Sampah

Kata dia mengakui, diksi "Polisi Sampah" pertama kali terlontar saat ia melakukan sesi wawancara doorstop.

Saat itu, lanjut Danny Pomanto, salah satu jurnalis menanyakan terkait Satgas sampah itu dengan menyebut "Polisi Sampah".

Spontan, Danny Pomanto mengulang diksi "Polisi Sampah" itu saat menjawab pertanyaan.

"Saya sudah mengirim data waktu kondisi rapat, kemarin. Waktu rapat, kemarin, tidak ada satu kata pun yang keluar dari mulut saya (soal Polisi Sampah). Memang waktu wawancara doorstop ada teman-teman yang menanyakan ke saya, 'Pak Wali bagaimana Polisi Sampah-ta'," ucap Danny Pomanto.

Halaman
12

Berita Terkini