"Ada empat tuntutan kami," kata jenderal lapangan aksi, Ardi Dekal.
Dekal meminta pemerintah daerah sampai pusat mendengar dan merealisasikan tuntutan mereka.
"Jika tuntutan kami tidak di dengar maka kami akan terus melakukan aksi sampai kapan pun," paparnya.
Dalam aksi ini, mahasiswa beberapa kali menutup jalan sehingga mengakibatkan kemacetan panjang di sekitar lokasi demo.
Menariknya, aksi ini mendapat dukungan dari warga setempat.
Sejumlah warga yang menonton aksi ini sesekali berteriak. Mereka sebagian besar adalah emak-emak.
Mereka ikut mendukan mahasiswa demo tolak kenaikan BBM.
Tidak sedikit pula pengguna jalan yang mendukung demo ini.
Banyak dari sopir dan penumpang mengacungkan jempol dan teriakan dukungan kepada pendemo.(*)