TRIBUN-TIMUR.COM - Resmi Arema FC menunjuk Javier Roca sebagai pelatih baru pengganti Eduardo Almeida yang sebelumnya dipecat.
Sebelumnya, Arema FC memecat Eduardo Almeida lantaran dianggap tak mampu mengangkat performa Singo Edan di Liga 1 2022/2023.
Puncaknya saat Arema FC ditahan imbang Barito Putera 0-0 pada laga pekan ke-8 Liga 1 2022/2023.
Sebelum laga tersebut desakan dari Aremania (fans Arema) agar Eduardo Almeida dipecat sudah lama bergaung.
Aremania berharap skuad Arema FC dilatih juru taktik yang mampu memberikan hasil maksimal.
Mengingat di skuad Arema FC musim ini dihuni sejumlah nama-nama pemain yang cukup berkualitas dan juga jebolan Timnas Indonesia.
Sayangnya, Eduardo Almeida tak bisa mewujudkan harapan dari para suporter Arema FC.
Setelah hengkangnya Eduardo Almeida sehari setelahnya manajemen Arema FC memperkenalkan Javier Roca sebagai pelatih baru.
Perkenalan Javier Roca sebagai pelatih Arema FC melalui akun instagram Arema FC, Selasa (6/9/2022).
Hanya saja tak semua Aremania senang atas penunjukan Javier Roca sebagai pelatih baru Arema FC.
Ini lantaran sepak terjang sang pelatih yang dianggap biasa-biasa saja.
Bahkan Javier Roca merupakan pelatih yang juga dipecat oleh Persik Kediri di Liga 1 2022/2023.
Di tangan Javier Roca Persik berada di dasar klasemen Liga 1 2022/2023.
"Ekspektasi tak sesuai realita," tulis akun @_bangjekkk.
"HAHAHA EKSPEKTASI TAK SESUAI REALITA," tulis akun @takim9144.
Rekam Jejak Javier Roca
Melansir Wikipedia, Javier Roca lahir pada 9 Agustus 1977.
Ia merupakan mantan pemain sepak bola profesional asal Chili.
Selama berkarier, Roca bermain sebagai gelandang untuk beberapa klub berbeda di Indonesia.
Ia paling dikenal karena kemahirannya dalam mengeksekusi tendangan bebas yang sering kali berbuah gol, serta umpan-umpan silang presisi yang ia berikan.
Prestasi yang pernah ditorehkannya yakni Pencetak gol terbanyak Piala Indonesia tahun 2005.
Berikut perjalanan kariernya di klub-klub sepak bola Indonesia:
2003–2004 PSMS Medan
2004–2005 Persegi Gianyar
2005–2006 Persitara Jakarta Utara
2006–2007 Persija Jakarta
2007–2008 Persiba Balikpapan
2008–2009 Persebaya Surabaya
2009–2010 Gresik United
2010–2011 Persidafon Dafonsoro
2011–2012 Batavia Union
2012–2013 Persis Solo
Dipecat Persik
Direktur Teknik Persik Kediri, Danilo Fernando menyebut keputusan memecat Javier Roca diambil manajemen seusai melakukan evaluasi menyeluruh.
“Manajemen Persik Kediri mengucapkan terima kasih atas kerjasama dan dedikasinya yang sudah terjalin baik selama ini. Semoga sukses kariernya di tempat yang lain,” ungkap Danilo.
Persik Kediri sendiri meraih hasil kurang maksimal selama pra musim dan empat laga awal kompetisi Liga 1 Indonesia 2022/2023.
Di turnamen Piala Presiden 2022, Persik gagal lolos dari putaran grup dan hanya mencetak 1 gol.
Baca juga: Profil Mufli Hidayat Striker Asal Watampone yang Dipanggil PSM Makassar Pengganti Everton Nascimento
Baca juga: Jika Nick Kuipers Didepak Persib Maka Dosa Robert Alberts Saat di PSM Makassar Berlanjut
Hasil yang sama juga tersaji saat 2 laga pra-musim melawan tim Liga 2 Indonesia Nusantara United dan Persis Solo yang dimainkan di Madiun.
Faris Aditama dkk ditahan imbang 1-1 kontra Nusantara United dan tanpa gol saat bertemu Persis.
Terakhir, di empat laga awal Liga 1 Indonesia Persik hanya mampu meraih 1 poin dan kemasukan 6 gol serta hanya memasukkan 2 gol.
Danilo juga menyatakan bahwa tim pelatih Persik saat ini fokus untuk mempersiapkan Faris Aditama dkk dalam melakoni laga lanjutan kompetisi Liga 1 Indonesia 2022/2023.
“Untuk saat ini tim akan ditangani oleh caretaker sementara dan untuk penggantinya akan kita siapkan sembari berjalan. Tentu keputusan ini diambil setelah melakukan evaluasi bersama dengan harapan agar ke depan performa dan prestasi tim dapat lebih baik,” tutupnya.(*)
Baca berita terbaru dan menarik lainnya dari Tribun-Timur.com via Google News atau Google Berita