Baca tanpa iklan
TRIBUNPALOPO.COM, WARA - Universitas Andi Djemma (Unanda) Palopo menggelar rapat senat terbuka luar biasa dalam rangka wisuda Sarjana angkatan XXI tahun akademik 2021/2022 di Saodenrae Convention Centre (SCC) Palopo, Senin (8/8/2022).
Wisuda Unanda kali ini nampak berbeda dari biasanya.
Dari 525 wisudawan hadir, satu diantaranya adalah bayi berusia empat bulan.
Bayi ini ikut memakai toga sambil digendong neneknya. Bayi itu bernama Kimberli Batari Fadila Reza.
Dia hadir mewakili ibunya yang meninggal dunia pada saat melahirkannya di rumah sakit.
Sementara ayahnya, saat ini berada di tahanan Polres Soppeng akibat terlibat kecelakaan lalu lintas.
"Semua peserta wisuda menangis saat bayi ini mewakili almarhuma ibunya," kata Humas Unanda, Nunung Misran.
Nunung mengatakan, saat naik ke podium bayi itu terlihat tenang.
Pemandangan ini membuat Rektor Unanda, Dr Annas Boceng dan anggota senat meneteskan air mata.
"Keluarganya sudah bermohon ke Polres Soppeng agar ayahnya diberi kesempatan mewakili almarhuma diwisuda tapi tidak diberikan," ujarnya.
Kimberli Batari Reza adalah anak dari pasangan almarhuma Citra Fadillah Arsyad dan Reza.
Citra merupakan mahasiswi Fakultas Ekonomi.
Citra meninggal di rumah sakit saat melahirkan bayinya pada Februari 2022 lalu.
Sebelum meninggal, Citra masih sempat menyelesaikan ujian tutup di kampus 'putih gading'.
Ketua Program Studi Ekonomi Unanda, Munawir, mengaku masih sempat menguji Citra untuk terakhir kalinya.