Pilpres 2024

Respon PKS Soal Duet Pemersatu Bangsa Anies Baswedan - Ganjar Pranowo, Seperti Kolaborasi & Sinergi

Editor: Sudirman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo. PKS menilai duet Anies Baswedan - Ganjar Pranowo di Pemilihan Presiden (Pilpres) adalah gagasan menarik.

"Jadi, apa yang bisa saya sumbangkan dengan hati, dengan kejujuran, apa yang saya pahami yang insyaallah barangkali itu bermanfaat bagi kepentingan kemajuan bangsa ini. Saya pikir itu yang saya prioritaskan," ujarnya.

Reaksi Anies Baswedan dan Ganjar

Anies Baswedan memilih fokus mengurus Ibu Kota hingga masa jabatannya tuntas dibanding bicara soal Pilpres 2024.

Anies Baswedan diketahui akan mengakhiri masa jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta pada 26 Oktober 2022.

"Saya urus Jakarta dulu, fokusnya di situ," kata Anies Baswedan di Jakarta International Stadium (JIS), Sabtu (25/6/2022) malam.

Sementara Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menegaskan tugasnya sebagai kepala daerah jauh lebih penting ketimbang berbicara soal calon presiden (Capres) 2024.

Hal itu disampaikan Ganjar di Kantor Sekolah Partai PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat (17/6/2022).

"Tugas saya sebagai gubernur hari ini jauh lebih penting," kata Ganjar.

Ganjar mengatakan hal tersebut merespons banyaknya dukungan bagi dirinya menuju pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Karena itu, Ganjar akan fokus terhadap tugas sebagai Gubernur dengan mengikuti sekolah kepala daerah yang digelar PDI Perjuangan.

"Seperti diklat atau sekolah kepala daerah ini," ujarnya.

Sebelumnya, dukungan kepada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo maju di kontestasi Pilpres 2024 terus berdatangan.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Anies-Ganjar Diusulkan Jadi Duet Pemersatu Bangsa di Pilpres 2024, PKS: Gagasan yang Menarik

Berita Terkini