TRIBUN-TIMUR.COM- Beredar curhatan seorang mahasiswi yang disamarkan identitasnya mencoba ungkap kasus pelecehan seksual di kampusnya.
Curhatan tersebut bersumber dari direct message (dm) diunggah akun @mekdiunm, Senin (30/5/2022) melalui InstaStory.
Kasus pelecehan seksual yang dialami teman mahasiswinya itu dilakukan dosen pembimbing inisial A.
Temannya tersebut mengaku sering curhat tentang kelakuan erotis dari dosen pembimbingnya, mulai dari pegang tangan hingga ke bagian paha.
Mahasiswi yang curhat tersebut juga mengalami kejadian serupa saat berada di depan ruangan jurusan.
Saat dirinya akan melakukan bimbingan skripsi, si mahasiswa tiba-tiba bertemu dengan dosen A.
Ia mengaku didekati oleh dosen tersebut dengan jarak begitu dekat.
Tak lama setelah itu, tangan dari si mahasiswi ditarik dan dipegang si dosen A dan tak mau dilepas.
Si dosen A tanpa segan malah berbaring di paha si mahasiswi yang sedang memangku tasnya.
Si mahasiswi mengaku ingin berteriak, tapi situasi jurusan kala itu sangat sepi.
Ia pun ketakutan dan memilih untuk tidak lagi menuju area jurusan, padahal ia harus menyelesaikan skripsi bimbingan dengan Pendamping Akademiknya.
Sang mahasiswi merasa heran dengan kejadian yang dialaminya.
Terlebih, ia berusaha menutup seluruh tubuhnya dengan pakaian syar'i yang dikenakan.
Bahkan tak pernah bersentuhan dengan laki-laki.
Ia mengungkapkan sebagian dari identitas dosen tersebut meski ada perasaan takut dan tak berani.