Iqbal pun menanyakan keberadaan Najamuddin di rumah Rachma.
"Apa kamu bikin di sini," ucap Iqbal ke Najamuddin.
Najamuddin Sewang pun pergi meninggalkan rumah Rachma usai ditegur Iqbal.
Iqbal yang menaruh curiga dan cemburu terhadap Najamuddin, pun menelpon kakak Najamuddin, Juni.
Dalam percakapan itu disebutkan, Iqbal meminta Juni memberi tahu adiknya Najamuddin, agar tidak membuat masalah.
"Juni, itu adikmu (Najamuddin) jangan bikin masalah, selalu cerita jelek saya hanya untuk mendekati Rachmawati. Seandainya bukan adikmu saya habisimi," ucap Iqbal melalui sambungan telepon.
2. Rekonstruksi di Rumah Iqbal Jl Beringin
Awal mula kecemburuan itu, pun membuat Iqbal mulai mencari cara untuk menghabisi nyawa Najamuddin.
Dimulai dengan melakukan pertemuan dengan dukun untuk menyantet Najamuddin Sewang.
Iqbal pun diduga melakukan pertemuan dengan Rumahnya di Jl Beringin.
Hal itu dikuatkan dengan rekonstruksi yang juga berlangsung di rumah beraksitektur panggung itu.
Hanya saja, akses awak media terbatas oleh pagar yang dijaga petugas.
Sehingga, pantauan di lokasi tidak dapat menyaksikan adegan di dalam rumah.
Iqbal yang digiring polisi dari dalam rumah seusai rekonstruksi melambaikan tangan ke tetangga.
Posisi sang tetangga berada di teras lantai dua rumahnya, tepat di depan rumah Iqbal.