Kemunculan virus ini kata dia, bisa membuat perekonomian peternak menurun.
Sebab penyakit ini penyakit akut.
"Belum 14 hari muncul sudah ada gejala dan diakhiri kematian," jelasnya.
Dia mengimbau agar peternak bisa membantu pemerintah dengan melaporkan ketika ada sesuatu yang aneh terhadap ternaknya.
"Diharapakan partisipasi masyarakat lebih aktif untuk melaporkan. Supaya bisa dilakukan penelusuran. Ya masyakarat aktif melapor dan memberikan dinformasi kalau timbul gejala demam, keluar air liur banyak, ada lesi dilidah, gusi dan kaki," katanya. (*)