KSAD Jenderal Dudung Larang Prajurit TNI Asal Indonesia Timur Bertugas di Kodam Jaya, Ini Alasannya

Editor: Ansar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KSAD Jenderal Dudung

TRIBUN-TIMUR.COM - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman melarang prajurit TNI AD dari Indonesia timur  tugas di Kodam Jaya.

Bahkan Jenderal Dudung juga sudah mengeluarkan perintah ke Pangdam Jaya supaya tidak menugaskan prajurit Indonesia timur.

Ternyata larangan itu muncul dari Jenderal Dudung bukan tanpa alasan.

Jenderal Dudung ternyata punya kisah tersendiri soal kondisi pilu prajurit TNI AD.

Dudung menceritakan derita prajurit TNI AD dari daerah yang ditugaskan di Kodam Jaya.

Ketika menjabat sebagai Pangdam Jaya, Jenderal Dudung pernah mendengar nasib anak buahnya yang menderita tinggal di Jakarta.

Baca juga: Jenderal Andika Perkasa Bakal Hapus Aturan Belum Kawin di Penerimaan Perwira Prajurit Karier TNI

Baca juga: Sosok Peltu Yanto Prajurit TNI yang Dihubungi KSAD Jenderal Dudung untuk Pindah Tugas, Istri Sakit

Pasalnya, biaya hidup di Jakarta lebih besar hingga membuat mereka kesulitan membiayai kebutuhan hidupnya.

Khususnya bagi Calon Bintara Reguler (Cabareg) TNI AD.

Ia mengambil contoh, biaya sewa kos di Jakarta sekitar Rp 1,5 juta per bulan. Itu pun tempatnya kurang layak alias hanya berupa bedeng.

KSAD Jenderal Dudung Abdurachman di Markas Kopassus, Jakarta, Selasa (21/12/2021). ((Achmad Nasrudin Yahya))

Karena itu, Jenderal Dudung meminta kepada Pangdam Jaya, Mayjen Untung Budiharto memulangkan prajurit dari daerah.

"Makanya saya sudah perintahkan para Pangdam untuk orang-orang yang pindah dari Ambon, Sulawesi dan Papua balikin lagi deh ke sana," ujarnya.

Menurut Jenderal Dudung, tujuannya supaya mereka bisa dekat dan kumpul bersama keluarganya.

Baca juga: Profil Gubernur Sulsel ke-9 Andi Sudirman Sulaiman: Dilantik 10 Maret, Anak TNI, Kekayaan Rp 7 M

Baca juga: Foto: Danlantamal VI Makassar Bersama Caba dan Cata PK TNI AL Saat Vicon Aspers Kasal

 Jenderal Dudung mengungkapkan itu di hadapan jajarannya di Aula Sudirman, Kodam Jaya, Cawang, Jakarta Timur pada Senin (14/3/2022).

Dalam kesempatan itu, Jenderal Dudung mengatakan Kodam Jaya merupakan pintu gerbangnya TNI Angkatan Darat.

Kodam Jaya menjadi markas percontohan.

Halaman
1234

Berita Terkini