"Jiahahah main pedang-pedangan, udah kyk anak kecil aja (emoji)," tulis pemilik akun @radityawendraa's.
"(emoji) ko pakai pedang segala sih...," tulis pemilik akun @debbyccd.
"Numpang tanya,emang agamanya org diatas itu sm pak menag beda ya?(emoji)," tulis pemilik akun @ddnlt.17.
"sok jago bawa samurai ketangkep mewek lu drun...," tulis pemilik akun @mirzalaela.
Tidak hanya itu, akun Instagram Doni Putra yakni @doniputra_safar tak bisa lagi ditemukan.
"Sorry, this page isn't available.
The link you followed may be broken, or the page may have been removed. Go back to Instagram.," demikian tertulis saat Tribun-timur.com menelusuri akun Instagram @doniputra_safar.
Denny Siregar lagi-lagi berkomentar terkait akun Instagram Doni Putra tersebut.
"Akunnya langsung tutup, tapi udah dapet alamatnya.. (emoji)," tulis Denny Siregar, Minggu (27/2/2022) pukul 5.13 sore.
Benarkah Menag Yaqut menyakaman suara azan dengan gonggongan anjing?
Diberitakan sebelumnya, baru-baru ini Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas jadi sorotan usai pernyataannya yang dianggap membandingkan suara toa masjid dengan gonggongan anjing.
Diketahui, pernyataan itu diungkap Menag Yaqut saat dikonfirmasi terkait keputusannya menerbitkan Surat Edaran (SE) Nomor 05 Tahun 2022 tentang Pedoman Penggunaan Pengeras Suara di Masjid dan Musala.
Hal tersebut diungkap Menag Yaqut usai menghadiri kegiatan temu ramah dengan para tokoh agama di Gedung Daerah, Jalan Diponegoro Pekanbaru, Rabu (23/2/202).
Terkait ramainya pemberitaan soal pernyataan Menag Yaqut, pihak Kementerian Agama pun memberikan klarifikasi.
Berikut klarifikasi dari Kemenag dalam keterangan resminya kepada Tribun-timur.com: