PSM Makassar

Tiga Pemain Bhayangkara FC Wajib Diwaspadai PSM Makassar, Siapa Saja?

Penulis: Kaswadi Anwar
Editor: Sudirman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PSM vs Bhayangkara

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -  Laga antara PSM Makassar vs Bhayangkara FC akan diadakan di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar.

Kick off pertandingan hari ini, Jumat (25/2/2022) pukul 21.45 Wita.

Diprediksi pertandingan bakal berlangsung sengit. Kedua tim mengusung misi berbeda.

Baca juga: Head to Head Tujuh Kali Pertemuan, PSM Makassar 4 Kali Menang, Bhayangkara FC 2 Kali dan Sekali Seri

Baca juga: Jelang Bhayangkara vs PSM Makassar, Paul Tak Sabar, Joop Gall: Kami Kesulitan Tentukan Line Up

Kemenangan menjadi target.

PSM berambisi menjauh zona degradasi.  Jika menang, anak asuh Joop Gall bisa naik dua peringkat  posisi 12.

Namun jika kalah, PSM Makassar akan tertahan di papan bawah posisi 14 dengan 28 poin.

Dilain sisi, Bhayangkara butuh tiga poin untuk menggeser Arema FC di posisi dua dan memangkas poin menjadi satu dengan Bali United di puncak klasemen.

Anak asuh Paul Munster berada di peringkat empat dengan 53 poin.

PSM dan Bhayangkara memiliki beberapa poin yang bisa merepotkan. Berikut ulasan Tribun-Timur.com.

Kubu PSM

Di kubu PSM ada  striker asal Australia, Golgol Mebrahtu dan penyerang sayap cepat, Yakob Sayuri dan Rizky Eka Pratama.

Golgol Mebrahtu

Striker asal Australia memang belum mencetak gol di tiga pertandingan  berkostum PSM. 

Kendati demikian, Golgol memberikan asah ke lini depan PSM.

Banyak percaya, pemain 31 tahun ini tinggal tunggu waktu saja untuk cetak gol perdananya bersama PSM.

Dia memiliki tendangan keras akurat. Ditambah pergerakan yang mobile. 

Pertandingan terakhir lawan Persib, Golgol menciptakan dua peluang, salah satunya lewat eksekusi tendangan bebas yang masih bisa ditepis Teja Paku Alam.

Memiliki postur tinggi 187 centimeter, membuatnya mampu berduel bola udara.

Sundulan pemain nomor punggung 9 ini lumayan berbahaya.

Lawan Bhayangkara menjadi pembuktian bagi Golgol. Bahwa Manajemen PSM tak salah merekrutnya.

Rizky Eka 

Pemain 22 tahun tampil apik di beberapa pertandingan terakhir. Pergerakannya dari pinggir lapangan lalu menusuk ke area penalti sangat berbahaya.

Apalagi, Rizky Eka dilengkapi dengan kecepatan dan skill olah bola mumpuni.

Sisa harus lebih tenang dan cepat dalam memutuskan tindakan yang dilakukan 

Sebab, pemain asal Bone ini terkadang terlalu memaksakan diri, ketika terdesak baru mengirim umpan ke rekan setimnya.

Namun, Rizky Eka dipercaya bisa memberikan yang terbaik ketika bersua Bhayangkara.

 Yakob Sayuri

Pemain asal Kepulauan Yapen, Papua ini menciptakan banyak peluang dibeberapa pertandingan terakhir.

Sayang, penyelesaian akhir kurang bagus. Bola lebih banyak menyamping tipis di sisi gawang lawan.

Yakob memiliki kecepatan dan kelincahan untuk membongkar pertahanan lawan. Ditopang dengan tendangan yang keras.

Lawan Bhayangkara, peluang pemain nomor punggung 22 untuk cetak gol terbuka lebar.

Yakob telah cetak empat gol musim ini.

Kubu Bhayangkara

Bhayangkara memiliki skuad merata. Setidaknya ada tiga pemain berbahaya yang bisa memberikan kekalahan kelima secara berturut-turut kepada PSM.

Ada Ezechiel N'Douassel, Dendy Sulistyawan dan Adam Alis.

Ezechiel N'Douassel

Pemain asal Chad ini perlu mendapat pengawalan ekstra ketat. Sebab, sangat berbahaya ketika memasuki area kotak penalti.

Dia pandai mencari ruang, begitu dapat peluang bisa dimaksimalkan dengan baik. Tandukan dimiliki pun sangatlah berbahaya.

Sejauh ini sebanyak 48 tembakan dilesakkan  25 diantaranya on target.

Ezechiel N'Douassel telah mengoleksi 11 gol musim. 

Dua gol dicetak ketika Bhayangkara membantai Persikabo 1973 empat gol tanpa balas.

Adam Alis

Penyerang sayap Bhayangkara ini cukup berbahaya ketika dapat bola.

Senjata andalannya adalah kecepatan dimiliki. Adam Alis memiliki sifat pantang menyerah dan berani berduel.

Gawang PSM pun telah dibobol pada pertemuan pertama.

Sejauh ini ia telah koleksi empat gol dari 24 penampilannya.

Dendy Sulistyawan

Pemain tengah Bhayangkara ini sedang on fire setelah cetak satu gol ketika lawan Persikabo 1973.

Gol tersebut membuat dia mengoleksi tiga gol musim ini.

Dendy pun tak pernah melewatkan satu laga bersama The Guardian. Dia selalu tampil di setiap pertandingan.

Entah sebagai starter maupun sebagai pemain pengganti.

Pemain nomor punggung 22 ini bakal membahayakan gawang PSM.

Apalagi gawang, Laskar Pinisi sudah pernah dibobol pula di pertemuan pertama ketika Bhayangkara menang 2-0.

Dendy mencetak gol di menit akhir pertandingan, tepatnya di menit 90+3.

Berita Terkini