Cuaca Esktrem Landa Sulsel

Ombak Capai 4 Meter dan Kecepatan Angin 40 Km/Jam, Pelabuhan Bajoe Bone Tutup Sementara

Penulis: Kasdar Kasau
Editor: Sudirman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelabuhan Penyeberangan Bajoe Bone, Sulawesi Selatan

TRIBUNBONE.COM, TANETE RIATTANG TIMUR - Pelabuhan Penyeberangan Bajoe Bone tutup sementara waktu, Senin (21/2/2022).

Hal tersebut disampaikan oleh Koordinator Satuan Pelayanan Pelabuhan Penyeberangan Bajoe Bone, Muhammad Danial.

"Saat ini pelabuhan ditutup karena cuaca buruk," ungkapnya.

Baca juga: Truk Tabrakan Mobil Box di Maniangpajo Wajo, Satu Supir Asal Kabupaten Bone Tewas

Baca juga: Pernah Beraksi di Luwu dan Bone, Residivis Curanmor Asal Wajo Akhirnya Ditangkap Polisi

Pihaknya juga telah mengeluarkan surat resmi penutupan sementara.

Dari pantauan di lokasi, sejumlah truk terparkir di Pelabuhan Bajoe Bone.

Ada juga mobil penumpang yang gagal berangkat akibat cuaca buruk.

Danial menjelaskan, Pelabuhan Bajoe akan kembali dibuka setelah cuaca membaik.

"Lintas penyelenggaraan Bajoe - Kolaka melayani kembali setelah kondusif," terang Danial.

Ada tiga kapal yang melayani penyeberangan Bajoe - Kolaka Sulawesi Tenggara.

Yakni KMP Kota Bumi, KMP Kota Muna dan KMP Mandala masih sandar di dermaga.

Danial mengungkapkan, ketinggian air di tengah laut teluk Bone mencapai empat meter.

"Sehingga dikhawatirkan menimbulkan korban jiwa," katanya.

Adapun kecepatan angin diperkirakan hingga 40-60 km/jam.

Penumpang yang menunggu terpaksa menginap di pelabuhan.

"Iya saya biasa menginap disini menunggu sampai dibuka kembali," kata Sopir truk, Awal asal Kecamatan Lappariaja, Bone.

Selain itu, sejumlah penumpang memilih kembali ke rumahnya. (*)

Laporan Kontributor TribunBone.com - Kasdar.

Berita Terkini