TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – PSM Makassar harus mewaspadai lini serang Bali United pada pekan ke-23 Liga 1 2021-2022.
PSM akan meladeni Bali United di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar. Kick off pertandingan hari ini, Senin (7/2/2022) pukul 21.30 Wita.
Bali United dalam tren positif. Lima pertandingan terakhir disapu bersih dengan kemenangan.
Sebanyak 11 gol berhasil dicetak pemain Serdadu Tridatu di lima pertandingan.
Baca juga: Anco Jansen Tak Dapat Diandalkan, PSM Makassar Baru Cetak 23 Gol Musim Ini
Baca juga: Saatnya PSM Makassar Hentikan Kemenangan Bali United
Sebelas gol tersebut didominasi oleh trio lini serang Bali United, Ilija Spasojevic, Privat Mbarga dan Stefano Lilipaly.
Ketiganya tentu akan merepotkan lini pertahanan PSM yang dikawal Hasim Kipuw cs.
Agar tak kehilangan poin, PSM harus fokus dan bermain disiplin selama 90 menit.
Pasalnya, Laskar Pinisi butuh tambahan poin untuk kembali masuk sepuluh besar klasemen Liga 1.
Klub kebanggaan masyarakat Sulsel ini turun dua peringkat, setelah Persita Tangerang dan PSS Sleman meraih kemenangan di pekan 23.
PSM kini berada di peringkat 11 dengan 27 poin. Tambahan tiga poin akan membawa mereka kembali ke posisi sembilan. Apalagi Willem Jan Pluim cs unggul satu pertandingan.
Pelatih PSM, Joop Gall harus mewaspadai trio lini serang Bali United.
Ilija Spasojevic
Pemain naturalisasi Indonesia ini sedang memimpin top skor sementara Liga 1 dengan torehan 15 gol dari 22 penampilan bersama Bali United musim ini.
Spasojevic merupakan pemain tipikal target man. Dia menunggu bola dari rekan setimnya di dalam kotak penalti.
Peluang sekecil apa pun bisa dimanfaatkan oleh pemain 34 tahun ini untuk mencetak gol.
Dari lima pertandingan seri keempat, pemain kelahiran Montenegro ini mencetak tiga gol. Dua gol ketika menang 3-0 dari PS Barito Putera.
Satu gol ketika melumat Persikabo 1973 dengan skor tiga gol tanpa balas.
Gawang PSM yang dijaga Hilman Syah menjadi target pemain nomor punggung 9 ini.
Apalagi ia telah membobol gawang PSM di pertemuan pertama lewat penalti. Meski golnya kala itu tak bisa hindarkan Bali United dari kekalahan 1-2.
Spasojevic pada musim 2018 telah membobol gawang PSM. Golnya tersebut memberikan kemenangan 2-0 bagi Bali United di hadapan pendukungnya. Satu gol tambahan Bali United dicetak oleh Stefano Lilipaly.
Privat Mbarga
Pemain asal Kamerun ini bisa dikatakan pembelian tersukses di bursa transfer paruh musim ini.
Mbarga telah mencetak tiga gol dari lima kali tampil bersama Bali United.
Tak hanya mampu mencetak gol, pemain berposisi sebagai penyerang sayap ini mampu memanjakan rekan setimnya dengan umpan akurat.
Terbukti dengan empat assist yang telah dibukukan oleh Mbarga.
Hadapi PSM, Mbarga mengaku telah melakukan persiapan yang cukup.
"Persiapan saya tak jauh beda dengan persiapan pertandingan sebelumnya," ujarnya saat pre match press conference Bali United vs PSM pada Minggu (6/2/2022).
Pemain nomor punggung 37 ini akan memberikan yang terbaik bagi Bali United.
"Saya datang di sini untuk bermain bola. Saya datang untuk bantu tim dapatkan hasil positif," ucap Mbarga.
Stefano Lilpaly
Selain Spasojevic dan Mbarga, ada Stefano Lilipaly menjadi mesin gol Stefano Cugurra.
Pemain naturalisasi ini mencetak dua gol di lima pertandingan terakhir Bali United.
Gol terakhir dicetak ketika menang tiga gol tanpa balas melawan Persikabo 1973.
Stefano Lilipaly menjadi ancaman cukup serius bagi PSM.
Pemain nomor punggung 10 ini sebelumnya telah menjebol dua kali gawang skuad Ayam Jantan dari Timur, yakni pada musim 2017 dan musim 2018.