TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ilham Arief Sirajuddin mengatakan siap di mana saja lokasi Musyawarah Daerah IV Partai Demokrat Sulawesi Selatan.
Hal itu disampaikan IAS saat ditanya opsi wacana Musda Demokrat Sulsel dipindah ke Jakarta.
"Sejatinya mau di mana saja kita tidak ada masalah. Kita siap," katanya saat dihubungi Rabu (15/12/2021).
Meski demikian, IAS menilai, jika Musda Demokrat Sulsel digelar di Makassar maka bisa menunjukkan kemeriahan kepada masyarakat.
Berbeda jika digelar di Jakarta.
IAS mengatakan, musda adalah ajang konsolidasi kader dan kekuatan partai.
"Jadi saya selalu berpandangan sekecil apapun kegiatan politik di daerah, maka itu akan punya efek elektoral bagi partai. Paling tidak, kalau di Makassar maka bendera partai Demokrat akan berkibar dan dilihat masyarakat," sambungnya.
IAS mengatakan, jika musda di Jakarta maka tidak dilihat oleh masyarakat, hanya meriah di internal.
Menurutnya, partai politik harus mencari efek elektoral dari masyarakat.
"Kalau setiap kegiatan itu atribut partai bisa terlihat oleh masyarakat, itu jadi indikator bahwa partai Demokrat punya aktivitas, dan bergerak," kata IAS.
Sebelumnya diberitakan, Steering Committe menjawab wacana opsi Musyawarah Daerah Partai Demokrat Sulawesi Selatan dipindahkan ke Jakarta.
Ketua Streering Committee Musda IV Demokrat Sulsel Andi Januar Jaury Dharwis mengakui adanya wacana itu.
Namun Januar mengatakan jadwal dan lokasi musda ditentukan oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP).
"Masih wacana, bagi SC tidak masalah karena yang tentukan tanggal pelaksanaan adalah DPP PD. Kecuali dalam PO memang musda di ibu kota provinsi," kata Januar saat dihubungi Selasa (14/12/2021).
Sebelumnya Musda Demokrat Sulawesi Barat dipindahkan ke Jakarta (21/6/2021) lalu.
Begitu Musda Demokrat Kepulauan Riau digelar di Hotel Lumire, Jakarta Jumat (19/11/2021) lalu.
Hal senada disampaikan Ketua Panitia Musyawarah Daerah (Musda) ke IV Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Provinsi Sulawesi Selatan, Linda Salengke.
Linda mengatakan bukan masalah bagi panitia Musda jika Musda dipindahkan ke Jakarta oleh DPP.
Linda dkk mengaku siap melaksanakan Musda meskipun lokasinya dipindahkan ke Jakarta.
Namun, Linda mengatakan hingga saat ini belum ada konfirmasi jadwal tepat pelaksanaan Musda dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP).
"Belum ada jadwal pelaksanaan dari DPP. Tapi panitia (OC) sudah mempersiapkan tempatnya di Hotel Four Point By Sheraton, Jalan Andi Djemma, Makassar. Sisa menunggu tanggal pastinya dari DPP," kata Linda saat dihubungi, Selasa (14/12/2021).
Linda menyampaikan, belum ada bakal calon ketua DPD karena tahapan penjaringan calon belum dimulai hingga kini.
Dua tokoh bersaing memimpin Partai Demokrat Sulawesi Selatan.
Keduanya yaitu petahana sekaligus Wakil Ketua DPRD Sulsel Ni'matullah Rahim Bone.
Ia ditantang mantan Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin.
Meski begitu, penentu utama ketua DPD Partai Demokrat Sulsel adalah dewan pimpinan pusat.
Para voters atau pemilih akan memilih maksimal tiga calon ketua DPD.
24 ketua DPC se-Sulsel, ditambah 1 suara DPD, dan 1 suara DPP memilih maksimal 3 calon ketua.
Selanjutnya, 3 calon ketua nantinya akan dipilih oleh Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono, Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, dan BP OKK DPP Demokrat.
Ketua SC Musda Andi Januar Jaury Dharwis mengatakan, forum musda tidak memilih ketua.
Peserta penuh hanya memilih 3 calon untuk dikirim ke DPP.
Nantinya tim 3 DPP yang akan menentukan siapa Ketua Demokrat Sulsel periode 2021-2026 mendatang.
"Musda yang dimaksud bertugas untuk menetapkan calon Ketua DPD Partai Demokrat tidak lebih dari 3 calon," kata Januar saat dihubungi Selasa (14/12/2021).
Januar mengatakan, calon ketua itu akan ditetapkan oleh sidang pleno III untuk jadi keputusan musda selain 10 program partai secara regional.
Tiga calon tersebut minimal mengumpulkan 20 persen suara dari total 26 suara.
Pemilik suara dalam arena musda yaitu 24 dewan pimpinan cabang (DPC), ditambah 1 suara DPD, dan 1 suara DPP.
Jika dikalkulasikan, Ullah ataupun IAS paling sedikit harus meraih 6 suara DPC.
Selanjutnya, kata Januar, calon Ketua DPD ini yang sebelumnya telah melalui penjaringan oleh DPP, ditetapkan di musda.
"Tiga calon ketua akan dipilih salah satunya sebagai ketua oleh tim 3 DPP PD, terdiri dari Ketua Umum, Sekjen, dan BPOKK," kata Januar.
Laporan Wartawan Tribun Timur Ari Maryadi