Tribun Luwu Timur
Bupati Luwu Timur Ingatkan Tenaga Kesehatan Waspadai Lonjakan Kasus Covid-19
Budiman menekankan agar masyarakat terus melakukan pencegahan dan pengendalian pandemi.
Penulis: Ivan Ismar | Editor: Saldy Irawan
TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Bupati Luwu Timur, Budiman meminta tenaga kesehatan mewaspadai lonjakan kasus Covid-19 di Luwu Timur.
Sejauh ini, jumlah kasus konfirmasi Covid-19 di Luwu Timur mencapai 6.735 orang. Sementara pasien yang dinyatakan sudah sembuh mencapai 6.566 orang.
Dari total kasus yang ada, 166 pasien terkonfirmasi Covid-19 dinyatakan meninggal dunia.
"Tetap jaga kewaspadaan, guna mencegah lonjakan kasus Covid-19 yang tinggi," kata Budiman kepada TribunLutim.com Sabtu (27/11/2021).
Menurut Budiman, banyak faktor yang harus di lindungi seperti perilaku masyarakat, lingkungan, serta pelayanan kesehatan.
Pesan tersebut juga disampaikan Budiman kepada tenaga kesehatan pada penutupan Peringantan Hari Kesehatan Nasional (HKN) Ke-57 serta Workshop Akselerasi Vaksinasi Covid-19 di Gedung Wanita Simpurusiang Malili Kabupaten Luwu Timur, Jumat (26/11/2021).
Budiman menekankan agar masyarakat terus melakukan pencegahan dan pengendalian pandemi.
"Diharapkan dukungan dan kerja keras dari semua pihak terkhusus kepada seluruh insan kesehatan yang ada di Luwu Timur," ujar suami Sufriaty.
Sebagai informasi, penambahan kasus konfirmasi Covid-19 di Luwu Timur mengalami penurunan drastis.
Bahkan juga ditemukan tidak ada penambahan kasus baru.
Selain Covid-19, Bupati meminta kerjasama upaya penangan masalah kesehatan lainnya yang merupakan program prioritas nasional.
Seperti penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB), menurunkan angka stunting pada balita, serta memperbaiki jaminan kesehatan nasional (JKN).
Sementara Kepala Dinas Kesehatan Luwu Timur, Rosmini Pandin mengatakan tenaga kesehatan perlu meningkatkan edukasi ke masyarakat, utamanya untuk mengubah perilaku.
"Dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan dan vaksinasi Covid-19," ujar Rosmini.
Untuk mencapai upaya itu, perlu sinergitas antara satu komponen dengan komponen lainnya.
"Melalui beberapa program pada instansi masing-masing dalam rangka percepatan penyelesaian pandemi Covid-19", imbuhnya.(*)