Konsumsi alkohol saat hamil sudah terbukti bisa memicu keguguran, bayi lahir dalam keadaan meninggal dunia, dan kondisi cacat baik fisik maupun mental.
Kelainan yang terjadi pada bayi akibat alkohol disebut sebagai fetal alcohol spectrum disorder (FASD).
Menurut CDC, FASD bisa membuat bayi mengalami berbagai gangguan di bawah ini:
- Struktur wajah yang tidak normal
- Gangguan pertumbuhan fisik, seperti ukuran kepala yang kecil, tinggi badan tidak sesuai anak seusianya, dan berat badan kurang dari normal
- Gangguan pendengaran dan penglihatan
- Gangguan koordinasi
- Gangguan belajar
- Perilaku hiperaktif
- Daya ingat yang lemah
- Sulit fokus
- Skor IQ yang rendah
- Gangguan pada jantung, ginjal, dan tulang
- Kesulitan menilai hal yang baik dan buruk
- Gangguan bicara