Lewat bantuan ini, kedepan 124 desa di Luwu Timur tidak ada lagi desa yang tidak memperoleh dana pembangunan infrastruktur.
"Jadi tidak ada lagi desa tidak mendapat dana infrastruktur. Karena mereka (desa) bisa membangun disitu,"
"Kan selama ini terjadi karena uang tidak cukup tidak terjadi pemerataan. Program ini 2022 berjalan," katanya.
Budiman juga tetap konsisten untuk melanjutkan bantuan kesehatan dan pendidikan, beasiswa, membangun 1 kamar 1 pasien di rumah sakit.
"Termasuk stadion yang mangkrak Insya Allah tetap dibangun 2022 akan bangun," ujar dia.
Dalam program Rp 1 miliar 1 desa ini, dana sudah siap Rp 124 miliar tiap tahun mulai tahun depan. (*)