KataNone

Nikmatnya 5 Varian Kue Sus di Kedai Beppa Puang, Lengkap dengan Toping Oreo hingga Stroberi

Penulis: Nur Fajriani R
Editor: Hasriyani Latif
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

#KataNone disiarkan langsung di YouTube dan Facebook Tribun Timur, pukul 20.00 Wita Kamis (8/7/2021) bersama Owner Beppa Puang.

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Irman Yasin Limpo (None) kembali hadir dalam program #KataNone untuk memberi ruang kepada pelaku usaha UMKM kota Makassar.

Live #KataNone disiarkan langsung di YouTube dan Facebook Tribun Timur, pukul 20.00 Wita Kamis (8/7/2021).

Kata None adalah program inisiasi None dan Tribun Timur untuk saling menguatkan UMKM, saling bertemu meski melalui jaringan virtual dan berbagi di masa pandemi Covid-19.

Di episode kali ini,#KataNone menghadirkan Owner Beppa Puang, Andi Fatmawaty.

Beppa Puang adalah usaha kuliner di Kota Makassar yang menjajakan aneka kuliner khas bugis, risoles mayonaise dan kue sus aneka varian.

Andi Fatmawaty mengatakan Beppa Puang berasal dari bahasa bugis yang berarti kue.

"Kebetulan saya orang bugis,  Beppa artinya kue dan puang artinya yang dihormati," katanya.

Sebelum memutuskan mendirikan UMKM Andi Fatmawaty dulunya adalah pekerja kantoran.

"Saya putuskan resign untuk fokus ke anak dan saat itu saya berfikir untuk membuat usaha," tambahnya.

Setiap harinya, Andi Fatmawaty memporduksi risol mayo dan sus.

Namun untuk kue tradisional dan kue lainnya dapat dipesan dengan sistem PO.

Kue yang dapat di PO seperti kue pelita, sikaporo dan tirisala.

"Berbagai kue tradisional bisa dipesan," katanya.

Untuk kue sus, dijamin berbeda dari kedai lainnya.

"Umumnyakan ada vanila, cokelat dan sus. Kalau di kedai saya ada lima varian," katanya.

Halaman
12

Berita Terkini