Tribun Makassar

Sekolah Penerbangan Angkasa Avia Buka Cabang di Makassar, Kesempatan Jadi Pramugari

Penulis: Siti Aminah
Editor: Suryana Anas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sekolah penerbangan Angkasa Avia membuka cabang di Kota Makassar. Hari ini, Senin (14621) sekolah tersebut sudah memulai kelas perdananya.

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -  Sekolah penerbangan Angkasa Avia membuka cabang di Kota Makassar. 

Sekolah penerbangan yang berpusat di Sidoarjo, Surabaya ini sebelumnya telah membuka cabang di Balikpapan.

Direktur Angkasa Avia, Endri Haryati mengatakan, tujuannya menyasar Kota Makassar agar lulusan SMA/SMK sederajat bisa mendapatkan ilmu-ilmu penerbangan.

Dengan harapan, setelah menyelesaikan studi, mereka bisa langsung terserap di industri penerbangan.

"Sekolah penerbangan kami sudah berusia 11 tahun. Kita buka di Makassar supaya siswa setelah belajar di Angkasa Avia mereka dapat bekal untuk terjun di industri penerbangan," kata Endri Haryati, Senin (14/6/21). 

Tak perlu diragukan, sekolah penerbangan yang terletak di Perumahan Griya Alam Permai Ruko 11 Makassar, Jalan Perintis Kemerdekaan ini memiliki dua lisensi yakni lisensi dangerous goods dan aviation security.

"Lisensi tersebut diberikan oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Republik Indonesia," ucapnya.

Lisensi tersebut diberikan kepada siswa agar paham soal industri penerbangan terutama yang berkaitan dengan keilmuan lisensi tersebut.

"Kalau sudah punya lisensi harapan dari lembaga tentunya ilmunya liar biasa. Mereka akan mendapatkan kemudahan dalam bekerja di semua airlines," sebutnya.

Endri Haryati bilang, meski baru dibuka di Makassar namun alumni-alumninya yang ada di Surabaya dan Balikpapan sudah banyak terserap di industri penerbangan.

Ada empat program yang ditawarkan, yakni pramugari, airline staff, dangerous good (lisensi), dan aviation security (lisensi).

Pendaftaran gelombang dimulai Desember-Mei lalu. Saat ini kelas untuk gelombang pertama sudah dimulai.

Sekolah pencetak pramugari dan SDM berkualitas ini masih membuka pendaftaran gelombang kedua periode Juli-Oktober.

Yang paling penting kata Endri Haryati, untuk bergabung di Angkasa Avia tidak perlu mengeluarkan biaya. Pendaftaran gratis dan tanpa tes.

Cukup memenuhi standar yang telah ditentukan misalnya, untuk program pramugari dan aviation security tinggi perempuan minimal 160 cm, laki-laki 179 cm.

Sementara untjk program airline staff dan dangerous good tinggi perempuan 158 cm dan laki-laki 168 cm.

"Kita punya standarisasi sendiri, misalnya tinggi badan untuk perempuan 158 atau 160 cm, sementara laki-laki 168 atau 170 cm," ucapnya. (*)

Berita Terkini