Tribun Bulukumba

Ditemukan Tewas Tergantung, Semasa Hidupnya Iwan di Bulukumba Dikenal Suka Bergaul

Penulis: Firki Arisandi
Editor: Hasriyani Latif
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi gantung diri (WWW.PEXELS.COM)

TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU - Jasad Iwan (22 tahun), Warga Dusun Paojawae, Desa Palambarae, Kecamatan Gantarang, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel), telah dikebumikan, Minggu (23/5/2021) kemarin.

Sebelumnya, ia ditemukan dalam keadaan leher tergantung di atas sebuah pohon yang tak jauh dari rumahnya.

Polisi menyimpulkan, bahwa kasus ini murni karena bunuh diri.

Tidak ditemukan luka pada tubuh korban.

"Murni bunuh diri, tidak ada indikasi korban tewas karena dianiaya sebelum ditemukan gantung diri,” kata Kapolsek Gantarang, Kompol Abdul Djalil Sirajuddin.

Semasa hidupnya, Iwan dikenal sebagai orang yang suka bergaul.

Salah satunya disampaikan oleh Trisna, warga  Desa Palambarae.

”Anaknya baik kodong, makanya saya kaget kenapa tiba-tiba nekat gantung diri,” ujar Trisna.

Sebelumnya, penemuan jasad dalam keadaan leher tergantung, di Dusun Paojawae, Desa Palambarae, Kecamatan Gantarang, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel), menggegerkan warga, Minggu (23/5/2021).

Pria ditemukan dalam keadaan leher tergantung menggunakan tali tersebut diketahui bernama Iwan.

Iwan (22 tahun), merupakan warga Desa Palambarae sendiri.

Rumah orangtuanya tak jauh dari lokasi kejadian.

Jasad Iwan pertama kali ditemukan oleh ibunya sendiri bernama, Misa (55 tahun).

Kepolisian Sektor (Polsek) Gantarang, telah melakukan olah TKP dan meminta keterangan dari beberapa saksi.

Itu disampaikan oleh Kapolsek Gantarang, Kompol Abdul Djalil Sirajuddin.

Dari informasi yang diperoleh, sebelum ditemukan dengan leher tergantung, Iwan sempat cekcok dengan saudaranya.

"Korban ditemukan gantung diri setelah cekcok dengan kakaknya," jelasnya.

Dari informasi, mereka cekcok karena persoalan uang.

Kakak almarhum bernama Nurhikmah disebut pernah meminjam uang.

Namun, saat ditagih sang kakak belum membayar karena alasan belum memiliki uang.

Dan saat itu almarhum disebut menampar sang kakak.

Karena tak terima, sang kakak melaporkan pemukulan itu ke Polres Bulukumba. 

Setelah itu Iwan langsung menghilang dan ditemukan dalam keadaan leher tergantung.(*)

Laporan Wartawan Tribun Timur, Firki Arisandi

Berita Terkini