Baca tanpa iklan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ketua Steering Committee (SC) Muswil DPW PPP Sulsel Abubakar Wasahua menyatakan mekanisme pemilihan ketua berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.
Wasahua mejelaskan pemilihan ketua tidak langsung begitu saja. Namun, pemilik suara akan memilih formatur lebih dulu.
“Akan ada tujuh formatur, tujuh orang ini keterwakilan dari pimpinan pusat, DPC, DPW, sayap partai dan suara tambahn berasal dari fraksi DPRD kabupaten/kota,” kata belum lama ini.
Ini juga kata Wasahua sudah diatur dalam pasal 7 petunjuk teknis Muswil PPP Sulsel, yaitu pemilihan formatur dilakukan secara musyawarah untuk mufakat.
Dalam hal ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tidak terpenuhi, maka dilakukan pemungutan suara.
“Pemungutan suara sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dilakukan secara bebas dan rahasia,” katanya.
Ia menambahkan, satu orang utusan PH DPW, masing-masing perwakilan DPC dan perwakilan badan otonom memberikan hak suara dengan cara menuliskan nama calon formatur yang terdiri dari satu PH DPW dan tiga atau lima PH DPC.
Kemudian utusan DPC PPP dalam memberikan hak suara sebagaimana dimaksud ayat (4) mendapatkan kertas suara sejumlah hak suara yang dimiliki oleh DPC.
Setelah pemungutan suara selesai, katanya pimpinan sidang memerintahkan panitia menghitung dan membacakan kertas suara, disaksikan tiga perwakilan peserta dari PH DPP, PH DPW, dan PH DPC.
“Satu nama calon formatur dari PH DPW yang memperoleh suara terbanyak ditetapkan sebagai anggota formatur terpilih,” ujarnya.
Wasahua menjelaskan, tiga atau lima nama calon formatur dari PH DPC yang memperoleh suara terbanyak ditetapkan sebagai anggota formatur terpilih.
Anggota formatur PH DPP sebagaimana dimaksud pasal 5 ayat (6) langsung ditetapkan oleh pimpinan sidang bersama-sama dengan seluruh anggota formatur terpilih.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum PPP Arsul Sani ditunjuk sebagai tim formatur pada Muswil VIII DPW PPP Sulsel.
Muswil ‘Kakbah’ Sulsel digelar di Hotel Fourt Point by Sheraton, Jl Andi Djemma, Makassar selama dua hari, Sabtu-Minggu (22-23/2021).
“Formatur Muswil PPP dipercayakan kepada Pak Arsul,” kata Ketua DPP PPP Amir Uskara di halaman Rumah Makan Apong, Jl Boulevard, Makassar, Jumat (21/5/2021).
Arsul Sani yang juga Wakil Ketua MPR RI mengakui dirinya ditugaskan oleh DPP PPP sebagai tim formatur di muswil.
“Iya, dipercayakan sama DPP menjadi formatur. Formatur ada tujuh, saya perwakilan DPP,” kata Arsul.
Informasi diperoleh Tribun Timur, Arsul Sani yang juga mantan Sekretaris Jenderal (Sekjend) DPP PPP tersebut akan mengendalikan enam formatur untuk memilih ketua formatur baru.
Ketua Umum Suharso Monoarfa dijadwalkan membuka kegiatan tersebut, Sabtu (22/5) pagi ini.
Bersama rombongan DPP PPP, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional pada Kabinet Indonesia Maju Jokowi-Ma'ruf itu tiba di Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar pukul 18:45 Wita.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP Sulsel Muhammad Aras menjemput rombongan Suharso di bandara.
Suharso dari Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) seusai membuka Muswil PPP Sulbar.
Aras mengatakan Suharso didampingi sejumlah petinggi DPP PPP.
Mereka, Sekretaris Jenderal PPP Arwani Thomafi, Wakil Ketua Umum Arsul Sani, Bendahara Umum Surya B Kartika, dan Wakil Pertimbangan Presiden Mardiono.
“Alhamdulillah, Pak Ketum Suharso Monoarfa tiba bersama rombongan di Makassar. Insyaallah, beliau membuka acara besok pagi,” kata anggota DPR RI itu.
Satu elit DPP lebih awal tiba di ibu kota Sulsel, Makassar adalah Arsul Sani. Arsul tiba pukul 15:00 Wita.
Saat tiba di Makassar, Arsul langsung bergerak ke arena Muswil PPP Sulsel, Hotel Four Point by Sheraton, Jl Andi Djemma, Makassar.
Sementara Suharso bersama rombongan langsung menuju Rumah Makan Apong di Jl Boulevard, Makassar.
Ketua Organizing Committee (OC) Muswil VIII PPP Sulsel Muh Amran Aminullah mengatakan elit DPP menginap di Hotel The Rindra, Jl Metro Tanjung Bunga.
Sementara Arsul Sani meminta tinggal di Hotel Four Point By Sheraton, Jl Andi Djemma, Makassar.
Ia menambahkan, panitia telah memesan sejumlah kamar di Hotel Four Point by Sheraton. “Kita sudah booking 70-an kamar untuk penginapan peserta,” ujar Amran.
Terpisah, Ketua Steering Committee (SC) Muswil DPW PPP Sulsel Abubakar Wasahua mengatakan Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman dijadwalkan hadir memberikan sambutan.
Hadir juga Wali Kota Makassar Moh Ramadhan Pomanto.
Termasuk sejumlah kepala daerah usungan PPP di Sulsel pada Pilkada serentak lalu juga akan hadir.
Seperti Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan, Bupati Maros Chaidir Syam, Bupati Soppeng Kaswadi Razak, dan Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani.
Abubakar menyatakan mekanisme pemilihan Ketua DPW PPP Sulsel berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.
Ia mejelaskan pemilihan ketua tak langsung dilakukan begitu saja. Namun, pemilik suara akan memilih formatur lebih dulu.
“Akan ada tujuh formatur, tujuh orang ini keterwakilan dari pimpinan pusat, DPC, DPW, sayap partai dan suara tambahn berasal dari fraksi DPRD kabupaten/kota,” katanya.
Ia mengatakan tujuh formatur ini diberikan amanah dan tugas menetapkan dan memutuskan siapa menjadi ketua terpilih nantinya.
“Jadi kuncinya di tujuh formatur tersebut,” katanya.
Wasahua menilai tujuh formatur inilah akan menyepakati siapa bisa menakhodai DPW PPP Sulsel lima tahun ke depan.
Jadi tidak ada proses pendaftaran calon ketua, sebagai kandidat nantinya?
“Tetap ada kandidat, itu sudah muncul dan kandidat itu akan merujuk pada keputusan formatur,” katanya.
“Formatur terpilih lalu menyusun dan menentukan siapa ketua dari kandididat berkembang,” Wasahua menambahkan.
Penentuan tujuh formatur di Muswil VIII DPW PPP Sulsel diprediksi berjalan sengit.
“Akan terjadi pertarungan hangat, tapi kita harap pertarungan sejuk, akan merebut porsi formatur, siapa dominan itu yang akan mengarahkan ke pemimpinan kepada kandidat,” jelasnya.(*)