Baca tanpa iklan
Ia merasa tidak bebas, karena ketika ia salah sedikit, orang tuanya juga ikut disalahkan.
Ia pun merasa, jika memiliki sedikit kesalahan, maka publik akan langsung menghakiminya.
Namun, sejak kecil, Alvin dididik dengan kedisiplinan dan tidak boleh membuang waktu dengan percuma.
Alvin memulai jenjang pendidikannya di SDIT Alhamidiyah, Depok.
Setelah lulus SD, Alvin melanjutkan pendidikan di Pondok Pesantren Darul Qur'an Mulia, Ponpes Wadi Mubarak, Ponpes Darul Ikhlas, dan Pesantren Fajrussalam.
Selepas SMP, Alvin pun melanjutkan jenjang SMA-nya di Pondok Pesantren milik sang ayah, Pesantren Azzikra Bogor.
Hingga pada 6 Agustus 2016, sosok Alvin yang baru berusia 17 tahun ini menjadi sorotan.
Hal itu lantaran Alvin menikahi gadis berusia 20 tahun bernama Larissa Chou, yang merupakan mualaf keturunan Tionghoa.
Kala itu, pernikahan Alvin dan Larissa cukup ramai menjadi bahan perbincangan publik.
Dari pernikahan itu, Alvin dan Larissa dinilai telah mengampanyekan tren menikah di usia dini.
Banyak yang memuji langkah Alvin untuk menikah dini, tetapi tidak sedikit juga yang mengkritiknya.
Sementara, Alvin dan Larissa pun menceritakan perkenalan keduanya.
Mereka mengaku mengawali perkenalan melalui media sosial Ask.Fm.
Larissa yang saat itu ingin mempelajari Islam bertanya penuh semangat kepada Alvin.
Mereka kemudian bertukar alamat surat elektronik (surel) supaya dapat berkomunikasi lebih mudah.