"Sangat sulit untuk menyebut nama pembalap yang berpotensi menjadi juara dunia. Tetapi jika harus menyebut nama, maka saya akan mengatakan saya sendirilah yang berpeluang jadi juara dunia," ungkap Joan Mir dikutip dari laman Motosprint.
"Saya terkejut juga dengan absennya Marc Marquez di sesi ini. Fakta bahwa ia tidak ambil bagian di dua race awal, menurutku ia membuang peluang untuk beradaptasi."
"Namun, ia jelas tahu apa saja yang dibutuhkan untuk menjadi yang tercepat," sambungnya.
Baca juga: Musim Perdana Arungi MotoGP, Luca Marini Incar Duel Langsung dengan Valentino Rossi
Rasa percaya diri Joan Mir makin membumbung tinggi bila melihat ke dalam paddock-nya.
Diketahui, Suzuki tak banyak melakukan perubahan untuk menyambut musim balap MotoGP 2021.
Satu-satunya perubahan yang paling mencolok adalah ketiadaan Davide Brivio yang tak akan menjadi orang penting di Suzuki lagi.
Mir pun mengakui kehilangan sosok Brivio yang membantunya menjadi juara dunia MotoGP.
Namun, ia memilih tetap optimis dalam menyambut jadwal anyar MotoGP 2021 ini, meski tanpa Brivio di sampingnya.
Baca juga: MotoGP 2021 - Valentino Rossi Menggerutu soal Motor, The Doctor kalah dari Vinales & Morbidelli
"Kami tentu merindukannya, dan berharap yang terbaik untuknya. Dia melakukan pekerjaan yang luar biasa di sini. Ia menunjukkan apa yang Suzuki bisa lakukan dan menjadi juara," ujar Joan Mir.
"Struktur tim dan motor yang kami gunakan tak banyak berubah dari musim sebelumnya."
"Itu penting untuk menjaga konsistensi kami," lanjutnya.
Joan Mir boleh saja merasa jemawa terkait peluangnya mengulang sukses di MotoGP 2021 ini.
Di sisi lain, ia juga tak boleh meremehkan para rider dan pabrikan lain yang juga sudah bersiap menyongsong musim balap yang baru.
Live Streaming MotoGP