TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dua remaja belasan tahun di Makassar, menjadi korban pembusuran oleh kelompok pemuda yang belum diketahui identitasnya, Sabtu (9/1/21).
Keduanya, Asrul (17) dan Aden (18) warga Kecamatan Biringkanaya, Makassar.
Asrul terkena anak panah busur di bagian matanya dan Aden di bagian paha.
Informasi yang diperoleh, kejadiannya bermula saat Asrul hendak ke warung membeli rokok di BTN Pepabri Sudiang, sekitar lapangan Blok B, Kelurahan Bakung, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, pukul 01.00 dini hari.
Ditemani rekannya Rega, Asrul pun berjalan di tepi jalan menuju warung.
Disaat yang sama, sekelompok pemuda bertopen dan berpenutup kepala menghampiri.
Kelompok pemuda yang diperkirakan berjumlah belasan orang itu, menghampiri sambil meneteng anak panah busur.
Tampa basa basi, kelompok pemuda yang belum diketahui identitasnya itu langsung melesatkan anak panah ke arah Asrul.
Mengetahui dirinya diserang, Asrul dan temannya Rega, pun memungut batu dan melakukan perlawanan dengan melempar ke arah kelompok pemuda itu.
Tidak lama berselang, Asrul mengaku terkena anak panah busur di bagian mata kirinya.
Teman Asrul, Rega pun menolong Asrul sambil berteriak minta tolong.
Dua teman Asrul dan Rega pun datang. Satu diantaranya diketahui bernama Aden.
Saat Aden dan seorang temannya tiba, ia pun langsung mengajar kelompok pemuda misterius itu.
Namun, saat berusaha memuku mundur kelompok pemanah itu, Aden rupanya juga menjadi korban.
Aden terkena anak panah busur di bagian paha kanannya.
Keduanya pun dilarikan ke rumah sakit Malebu untuk mendapatkan perawatan.
Kasubbag Humas Polrestabes Makassar, Kompol Edy Supriyadi, yang dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian itu.
"Ya benar, ada dua korban terkena busur. Satunya di bagian mata kiri, satunya lagi di paha," kata Kompol Edy.
Pihaknya pun mengaku sementara melakukan pemeriksaan saksi-saksi untuk mengungkap dan menangkap para pelaku.
"Sementara ditangani Reskrim Polsek Biringkanaya, semoga para pelaku ini terungkap dan segera ditangkap," ujarnya.
Belum diketahui identitas dan motif penyerangan itu.
Keduanya dibusur sekelompok pemuda berjumlah belasan orang saat hendak membeli rokok.