Nadiem Makarim Siapkan 1 Juta Formasi untuk Guru Honorer Diangkat Jadi ASN, Simak Syarat-syaratnya!

Editor: Anita Kusuma Wardana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seluruh guru honorer bisa mengikuti seleksi PPPK 2021 dan ada 1 juta formasi

TRIBUN-TIMUR.COM-Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) akan menggelar seleksi pengangkatan guru honorer menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) jalur Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim mengungkapkan, seleksi PPPK 2021 tersebut bisa diikuti seluruh guru honorer di Indonesia.

Nadiem juga menyampaikan, ditargetkan akan ada satu juta guru honorer yang akan diangkat menjadi PPPK.

"Di tahun 2021 kami akan memastikan semua guru honorer akan bisa melakukan tes online untuk membuktikan kelayakan mereka menjadi PPPK," katanya dalam rapat kerja bersama Komisi X DPR, Senin (16/11).

Bersamaan dengan itu, Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) menyiapkan materi pembelajaran mandiri yang dapat diakses secara daring oleh para guru.

Dia berharap materi yang disiapkan Dirjen GTK makin memperbesar kesempatan para guru honorer lolos seleksi.

"Itu secara gratis diberikan dan itu pembelajaran online secara mandiri. Jadi juga ada panduan," ucap Nadiem, seperti dikutip Kompas.com.

Nadiem menegaskan, gaji para guru yang nantinya diangkat menjadi PPPK dijamin oleh pemerintah pusat lewat APBN.

Menurutnya, ini salah satu upaya pemerintah memberikan kesejahteraan yang layak bagi para guru.

"Anggaran terhadap yang lulus seleksi akan dijamin oleh pemerintah pusat. Jadinya yang lolos seleksi, gajinya akan dianggarkan di 2021 dan seterusnya di 2022," paparnya.

Sementara itu, bagi guru honorer yang tidak lolos seleksi di tahun ini bisa mengulang di tahun-tahun berikutnya.

Nadiem menyatakan tiap guru memiliki kesempatan tes sebanyak tiga kali.

"Kalau pun mereka gagal pertama kali, mereka akan mendapatkan kesempatan sampai tiga kali untuk bisa lulus tes seleksi ini," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda, menyebutkan, para guru honorer harus mempersiapkan diri, agar bisa lolos tahapan seleksi.

Mulai dari seleksi administrasi, seleksi kemampuan bidang, hingga proses wawancara.

Halaman
1234

Berita Terkini