TRIBUN-TIMUR.COM - Ayu seorang janda berumur 27 tahun ditemukan tewas dalam kondisi sudah membusuk dibelakang penginapan.
Tragis karena jasad Ayu yang sehari-harinya berprofesi sebagai Driver Ojol ini dimasukkan dalam karung beras.
Karung berisi jasad Ayu itu disimpan dibelakang kamar No 11 penginapan tersebut.
Diketahui seorang pria menginap di kamar No 11 itu, tiga hari lalu sebelum jasadnya ditemukan
Baca juga: Senjata Makan Tuan, Ustaz Maaher Seteru Nikita Diultimatum Gus Miftah Karena Hina Habib Luthfi
Kronologi
Peristiwa penemuan mayat ini terjadi di Jl Sumedang belakang masjid Baitul Hikmah Kacang Pedang Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung , Sabtu (14/11/2020)
Tepatnya di belakang Penginapa Dewi Residen II
Yang kemudian diketahui identias mayat tersebut adalah seorang wanita bernama Ayu.
Warga sekitar langsung heboh dan berkumpul di lokasi tersebut
Kustanto yang pertama menemukan. Saat itu dia hendak membersihkan area belakang penginapan
Kemudian mencium bau menyengat dan matanya mengarah ke karung putih
Setelah dibuka ternyata memang benar aroma menyengat dari karung itu berisi mayat.
"Saya awalnya mau bersih-bersih, lalu ke arah belakang penginapan dan melihat karung," kata Kustanto dengan wajah pucat saat menceritakan kronologi penemuan mayat itu
Laki-laki asal Lampung ini mengisahkan, dari 11 kamar hanya beberapa saja yang diisi pengunjung selama empat hari ini.
"Saya empat hari kerja di sini, tidak ada yang aneh. Kebetulan saya memang belum pernah bersih-bersih di kamar 11," kata Kustanto.
Pelaku
Kuat dugaan Ayu dibunuh di kamar No 11 penginapan tersebut.
Sebab polisi menemukan bercak darah didalam kamar saat melakukan olah TKP
Menurut keterangan resepsionis penginapan, kamar itu memang sudah kosong selama 4 hari.
Dan terakhir ditempati mantan karyawan penginapan tersebut
Kasat Reskrim Polres Pangkalpinang, AKP Adi Putra mengatakan dari keterangan resepsionis penginapan bahwa kamar no 11 sudah kosong sejak empat hari yang lalu (10/11/2020).
"Ada mantan pegawainya di sini yang sering pakai tempat itu, ini sedang kami dalami,"tuturnya.
Kasat Reskrim Polres Pangkalpinang AKP Adi Putra mengatakan pihaknya akan melakukan visum terhadap mayat yang ditemukan dalam karung di RSUD Depati Hamzah Pangkalpinang.
"Kita masih lakukan visum di rumah sakit umum, dugaan sementara ini mayat tersebut meninggal sudah sekitar tiga hari yang lalu," kata AKP Adi Putra, Sabtu (14/11/2020)
Bercak Darah di Kamar Penginapan
Kasat Reskrim Polres Pangkalpinang, AKP Adi Putra mengatakan pihaknya mendapat laporan terkait penemuan mayat ini sekitar jam 12.00 WIB.
"Kami menerima laporan yang diduga mayat di dalam karung, sehingga masyarakat melapor ke kami dan kami langsung ke TKP," ujar Adi di lokasi penemuan mayat, Sabtu (14/11/2020).
Perkiraan waktu kematian mayat tersebut sudah diatas tiga hari bila dari bau yang sudah menyengat.
"Ada beberapa bercak darah di dalam ruangan itu, sudah kami ambil sampelnya. Kami sudah ada bukti petunjuk yang mengarah kepada pelaku, tim buser saya sudah dalam pengejaran pelaku. Ada beberapa bukti petunjuk yang kami dapat. Sekarang kami lagi bergerak, mudah-mudahan dengan waktu yang sesingkat-singkatnya kami membongkar kasus ini," harapnya," kata Adi.
Janda 27 Tahun
Korban ternyata seorang janda.
Informasi ini diketahui ketika saudara korban Ita mendatangi ruang otopsi jenazah
Saat mayat diperiksa, Ita dan saudaranya menangis histeris dan berteriak seakan tak percaya bahwa adiknya Ayu telah tiada.
Menurut keterangan Ita, korban sebelumnya pamit pergi dan membawa motor Beat Pop bewarna hitam.
Mengenakan celanan jins berwarna hitam dan baju biru juga berjilbab.
Korban diketahui terakhir kali dihubungi pukul 18.00 WIB dan tidak seperti biasanya handphone korban tidak aktif.
"Terakhir aktif nomor handphone Selasa (10/11/2020) jam 6 sore. Tidak biasa handphone dia tidak aktif," katanya.
Korban Ayu berstatus janda yang tinggal di Desa Kerabut Pangkalpinang bersama ibunya.
Ita menyebutkan sebelumnya korban mempunyai rencana mencari kontrakan untuk teman lelaki.
Menginap Bersama Mantan Karyawan
Resepsionis Penginapan Dewi Residen II, Kacangpedang, Pangkalpinang, Bangka Belitung, Marisa mengaku terkejut saat mengetahui penemuan mayat di dalam karung di tempat dirinya bekerja.
"Kamar No 11 itu memang dalam keadaan kosong saat ini, bahkan jarang diinapkan karena seram," ujar Marisa saat ditemui bangkapos.com, Sabtu (14/11/2020).
Diakuinya, terakhir kali kamar no 11 itu memang ada pria yang menginap pada hari Selasa (10/11/2020).
"Ada yang menginap terakhir itu, mantan karyawan di sini, dia mau numpang istirahat. Karena kenal tadi, jadi saya kasih kamar itu. Dia itu berasal dari Palembang, masuk ke kamar itu sekitar 13.30 WIB," kata Marisa.
Dikarenakan, hanya menumpang untuk beristirahat dan merupakan kenalan maka pria tersebut tak membayar sewa kamar.
"Kata dia (pria-red) juga mau bawa ceweknya, sempat minjam uang saya Rp50 ribu, nanti diganti cewek itu. Kalau tidak salah cewek itu namanya Putri, kalau tidak Ayu," sebut Marisa.
Sekitar jam 22.00 WIB, pria yang menginap di kamar tersebut sempat berbicara dengan Marisa.
"Dia menghampiri saya, dia bercerita, sorenya mereka berdua ke pantai. Tapi saya tidak tahu pasti sebab saya juga kadang sibuk menemani tamu ketika ingin beli makan karena tidak tahu jalan," jelas Marisa.
"Tengah malam dia keluar penginapannya, sekitar jam 24.00 WiB, ketika kami sedang tidur dan besoknya sudah tidak ada lagi dia," lanjutnya.