Negara ini memiliki populasi penduduk sekitar 1.600.000 jiwa atau hampir sama dengan jumlah penduduk Kota Makassar.
Bahasa masyarakatnya Kriol (44%) dan sisanya bahasa Afrika.
Agama utama adalah agama tradisional Afrika dan Islam, dan Katholik adalah minoritas.
2. Keluarga Pesepakbola
Ansu Fati boleh dikata sebagai keluarga pesepakbola.
Ayahnya, Bori Fati, sempat berprofesi sebagai pesepakbola profesional dan memperkuat tim kasta bawah Portugal.
Namun kemudian memilih untuk pindah ke Spanyol, tepatnya di kota Marinaleda, beberapa kilometer dari Sevilla.
Di kota tersebut, Bori Fati bekerja sebagai supir.
Sementara dua kakaknya, Braima Fati dan Miguel Fati, ternyata juga pernah belajar di La Masia, akademi sepakbola Barca.
Kedua kakaknya lebih dulu bergabung di La Masia dibanding Ansu Fati.
Walau jebolan salah satu akademi sepakbola terbaik, nasib kurang baik dialami Braima dan Miguel, mereka gagal promosi ke skuat utama.
Braima kini malah bermain bersama CD Calahora yang mengikuti kompetisi kasta ketiga Spanyol.
3. Dari Sevilla ke La Masia
Saat usianya menginjak 6 tahun, Fati pindah ke Spanyol bersama keluarganya.
Awalnya ia bergabung dengan Sevilla FC.