Update Corona Takalar

Pasien Positif Covid-19 di Takalar Bertambah 18 Orang

Penulis: Ari Maryadi
Editor: Imam Wahyudi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tenaga kesehatan RSUD H Padjonga Daeng Ngalle Kabupaten Takalar menaiki ambulans menuju hotel tempat isolasi di Kota Makassar, Jumat (19/6/2020) lalu.

"Banyak warga kita yang beraktivitas di Makassar sehingga penularannya sulit kita hindari, untuk itu kewaspadaan kita harus senantiasa kita tingkatkan agar kita bisa terhindar dari Covid 19,” tambahnya.

Ia mengingatkan warga agar tidak menganggap enteng, apalagi beranggapan situasi sudah membaik.

Syamsari mengatakan, saat ini virus corona masih menjadi ancaman yang harus kita hadapi.

Dengan mengikuti protokoler kesehatan, Syamsari mengaku, peluang untuk terkena “serangan” virus corona menjadi lebih kecil.

“Satu-satunya cara saat ini untuk bertahan dan tidak terpapar adalah mengikuti protokoler kesehatan dan senantiasa berdoa, karena kalau kita tidak tertib lagi maka kita khawatir ledakan positif bisa saja terjadi,” terang Syamsari.

Terkhusus untuk masjid, Syamsari pun mengingatkan agar masjid harus tetap menerapkan protokoler kesehatan.

Masjid harus dilengkapi dengan tempat cuci tangan lengkap dengan sabun cair yang digunakan jemaah sebelum berwudhu.

“Jemaah masjid harus mengenakan masker dan menjaga jarak, cukuplah masjid- masjid yang ditutup karena ada jemaahnya terjangkit Covid 19 yang menjadi pelajaran, saya kira ini ikhtiar kita bersama dan kita berharap kondisi ini cepat berlalu,” ujar mantan aggota DPRD Sulsel dua periode itu.

Jika merasa butuh bantuan dari tim penanganan covid-19, Anda bisa menghubungi:

Call Center Penanganan Covid-19 Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan

0821-5402-1119
0852-9935-4451
0812-4424-4473

Call Center Penanganan Covid-19 di Kabupaten Takalar:

0813 4357 4473
0823 4612 8567
0813 5520 7610

Tetap di rumah. Jaga jarak. Selalulah cuci tangan sebelum menyentuh wajah!

Berita Terkini