Update Corona Takalar

Satu Warga Manggarabombang Takalar Berstatus PDP Covid-19 Meninggal

Penulis: Ari Maryadi
Editor: Suryana Anas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Takalar memakamkan warga Kecamatan Manggarabombang berstatus pasien dalam pengawasan.

TRIBUN-TAKALAR.COM, TAKALAR -- Seorang warga Kecamatan Manggarabombang Kabupaten Takalar berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 meninggal dunia, Selasa (26/5/2020) malam.

Pasien berinisial CN berumur 62 tahun. Ia menghembuskan napas terakhir di RSUD Padjonga Dg Ngalle, pukul 19.52 Wita, Selasa (26/5/2020) malam.

Pasien yang sehari-hari berprofesi sebagai tukang bentor di Kabupaten Toraja Utara tersebut meninggal dunia empat jam berselang setelah dibawa ke rumah sakit.

Direktur RSUD HPDN Takalar, dr Asriadi Ali mengatakan, pasien masuk di IGD dengan keluhan nyeri menelan dan batuk.

Selain itu, katanya, pasien juga memiliki keluhan penurunan berat badan drastis.

"Dari rapid test pasien menunjukkan reaktif dan kami sementara menunggu hasil swabnya" dr Asriadi kepada wartawan, Rabu (27/5/2020).

Dari riwayat perjalanan, pasien yang bekerja di Toraja Utara tiba di Takalar sekitar 10 hari yang lalu.

Pasien diketahui memiliki riwayat sakit selama dua bulan terakhir sebelum ke Takalar.

"Karena pasien sehari-hari di Toraja Utara, kami masih berkoordinasi dengan tim gugus Provinsi apakah tercatat sebagai pasien PDP Toraja Utara atau bukan," tambah dr. Asriadi Ali.

Oleh tim gugus covid-19, pasien dimakamkan sesuai dengan prosedur penanganan Covid-19.

Pasien dikubur di Pekuburan Macanda Jl Teratai Macanda Kelurahan Romangpolong Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa, Rabu (27/5/2020) pukul 00.05 Wita dini hari. (TribunTakalar.com)

Laporan Kontributor Tribun Takalar @bungari95

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp

Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur: 

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)

Berita Terkini