TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Universitas Negeri Makassar (UNM) memperpanjang status belajar di rumah untuk mahasiwa hingga 1 Mei 2020.
Perpanjangan ini berdasarkan surat edaran yang dikeluarkan dan ditandatangani oleh Rektor UNM Prof Husain Syam, Jumat 17 April 2020.
“Kegiatan study from home dan work from home diperpanjang hingga tanggal 1 Mei 2020," kata Rektor UNM dalam rilis ke tribun-timur.com.
• Kembali Duduki Kursi Rektor UNM, Ketua Tanfidziah PCNU Makassar Selamati Prof Husain
• 18 Ditembak Mati karena Langgar Lockdown Saat Pandemi Virus Corona atau Covid-19 di Negara Ini
"Dengan adanya aturan ini tidak diperbolehkan mahasiswa untuk kembali beraktivitas di kampus hingga ada pemberitahuan selanjutnya,” ujar guru besar bidang pertanian itu.
Lebih lanjut, mantan Dekan FT UNM ini juga meminta kepada mahasiswa untuk menjaga pola hidup sehat.
Tak hanya itu, Husain meminta mahasiswa untuk mengonsumsi makanan yang bergizi demi mencegah penyebaran Covid-19.
“Semoga semua mahasiswa UNM bisa terhindar dari virus ini dengan melakukan pola hidup yang sehat,” jelasnya.
Masih ada lagi, Husain meminta mahasiswa untuk mengikuti segala imbuan pemerintah kota maupun daerah tempat mereka tinggal.
Prof Husain Syam yang baru saja kembali terpilih sebagai rektor untuk periode kedua ini berharap pandemi virus corona ini bisa segera berlalu.
Dengan begitu, semua aktivitas yang selama ini dijalankan bisa kembali normal seperti sedia kala.
Beri Sumbangan
Sebelumnya Rektor UNM Prof Husain Syam menyerahkan bantuan dari pengurus mesjid Nurul Ilmi UNM berupa Alat Pelindung Diri (APD) kepada RS Pendidikan Universitas Hasanuddin.
Bantuan tersebut diterima langsung oleh Satgas Covid-19 Unhas dokter. Suryawirayan yang juga sebagai Direktur Penunjang Pelayanan RS Pendidikan Unhas.
Penyerahan Alat Pelindung Diri (APD) dilangsungkan di Gedung Phinsi UNM, Jl Ap Pettarani, Makassar, Senin (13/4/2020).
• BREAKING NEWS: Sultan Hasanuddin Positif Corona, Ayahnya Mantan Rektor Unhas Sembuh
• Jika PSBB Diterapkan di Makassar, Hal-hal Harus Anda Tahu, Termasuk Pembatasan Kegiatan Keagamaan
Pada kesempatan itu Prof Husain Syam mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada tim dokter dan para tenaga medis yang telah menjadi garda terdepan dalam penangan Covid-19.
“Terimakasih banyak yang sebesar-besarnya kepada para tim medis sebagai garda terdepan mengawal kerja kemanusian," ujarnya.
"Bantuan dari kami ala kadarnya, kami ucapkan penghormatan dan terimakasih banyak,” ungkap Prof Husain Syam.
Prof Husain Syam menyebutkan bahwa semua unit dan fakultas di UNM telah bergerak melawan pemyebaran covid-19.
Dikutip dari rilis Humas UNM Burhanuddin, bahkan UNM telah menganggarkan khusus untuk penangan covid-19.
“Kami di UNM semua unit dan fakultas telah bergerak dibidangnya masing-masing dalam penangan covid ini.
• Disdik Sulsel Peduli Covid-19 Serahkan Bantuan Paket Sembako dan Masker ke Liestiaty F Nurdin
• Pimpinan DPRD Sulsel Pakai Kalung Anti Virus Shut Out, Bisa Tangkal Corona / Covid-19? Dokter: Hoax
"Kami juga telah menganggarkan khusus untuk penangan covid-19,” jelasnya.
Sementara itu, dr. Suryawirayan mengucapkan terima kasih kepada UNM yang telah membantu dalam penangan Covid-19.
Menurutnya, di tengah keterbatasan APD, UNM telah membantu para tenaga medis dalam melakukan kerja-kerja penganan.
“Kami berterimakasih Prof atas bantuan APD ini sangat membantu kami ditengah kelangkaan,
"Kami membuka kamar 15 kamar covid, setiap hari penuh. kami gunakan 80 perhari APD,
"Setidaknya dengan bantuan ini kami bisa sedikit bernafas panjang karena memang alat ini sangat kami butuhkan,” ungkapnya.
• Curhat Mahasiswi UNM Jalani Kuliah Online Gegara Virus Corona, Tugas Banyak, Boros Pulsa
• Kebijakan Khusus karena Covid- 19, UNM Bebaskan Biaya UKT Mahasiswa Tingkat Akhir, Ini Syaratnya?
Selain APD, sebagai wujud komitmen UNM dalam melawan penyebaran Covid-19, UNM tenaga memproduksi berbagai alat lainnya.
Selain APD, ada juga helm pelindung, hand sanitizer, drone penyeprot kapasitas besar, robot untuk membantu tim medis.
Tak hanya itu juga menyediakan layanan konseling bagi masyarakat yang telah sembih dari covid-19.
Terpilih Rektor UNM
Prof Husain Syam kembali terpilih sebagai rektor Universitas Negeri Makassar (UNM).
Ia telah menyusun program-program yang akan dijalankan selama masa bakti 2020-2024.
Program yang nantinya dijalankan pun ditekankan Prof Husain sebagai mimpinya di masa akan datang.
Mimpi itu dengan memajukan UNM dan menjadikan kampus tersebut sebagai interpreneure.
"Ke depan saya bermimpi mengantarkan UNM sebagai kampus interpreneure, kampus wirausaha," ujar Prof Husain Syam usai Rapat Senat Tertutup Pemilihan Rektor UNM di Ruang Senat Menara Phinisi, Rabu (15/4/2020).
"Karena sesuai visi UNM sebagai pusat pendidikan, pengembangan ilmu pengetahuan dan seni berwawasan pendidikan. Nantinya akan ditambah kewirausahaan," sambung Prof Husain.
Kata kewirausahaan ini lanjut Prof Husain wajib hukumnya ada untuk mode pembelajar.
Sehingga nantinya kurikulum dirubah untuk mengantarkan bahwa kampus UNM menerapkan interpreneure (wirausaha).
"Itu yang pertama, kedua, saya telah menetapkan program studi kewirausahaan. Ketiga banyak unit-unit kegiatan yang betul-betul mau secara pasti dan akan kita gunakan," papar Prof Husain.
Penetapan ini, lanjut Prof Husain agar seluruh mahasiswa, khususnya alumni UNM baik S1, S2, dan S3, harus memiliki jiwa interpreneure, atau jiwa kewirausahaan.
Namun bukan berarti keseluruhan alumni ini wajib memiliki wirausaha.
Melainkan 10 persen tentang keilmuan wirausaha bisa tertanam setelah lepas dari kampus.
"Itupun sangat luar biasa. Selebihnya mau jadi apa harus memiliki jiwa interpreneure. Itu yang saya punya mimpi. Misalnya jadi guru, birokrasi, itu harus memiliki jiwa interpreneure," jelasnya.
Dengan penerapan ini, Prof Husein juga meminta agar alumni bisa berinovasi membuat perubahan dengan kondisi yang ada.
"Ini semua yang ingin saya buat alumni UNM. Saya meyakini jika ini berjalan, para alumni UNM yang menganggur bisa berinovasi.
"Kalau tidak bisa kerja atau menjadi guru, bisa menciptakan lapangan kerja. Inilah mimpi besar ketika saya masih diberi amanah," pungkasnya. (*)