Selanjutnya, pada hari ketiga, tersangka mengaku mengajak korban berbelanja di pasar.
"Setelah saya ajak ke pasar, saya yang melepaskan dia. Saya suruh dia pulang ke rumah dan jangan bilang ke siapa-siapa," terangnya.
Dari versi kepolisian, tersangka sempat mengancam korban.
Namun, versi tersangka, dirinya tidak pernah mengancam korban.
Ia juga membantah bahwa kartu lentrek yang diamankan polisi dari rumahnya adalah kartu untuk menghipnotis orang.
"Itu kartu untuk main saja, saya belinya di toko, saya tidak beli di dukun atau di siapa," ungkapnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul FAKTA Pria Culik Siswa SMA: Jatuh Cinta Pandangan Pertama hingga Bantah Hipnotis Korban,