Kongres PAN

Khawatir Amien Rais Dipermalukan dalam Kongres PAN, Buhar Kahar Muzakkar Tawarkan Mekanisme Aklamasi

Penulis: AS Kambie
Editor: AS Kambie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Buhari Kahar Mudzakkar, mantan Sekretaris DPW PAN Sulsel

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kongres PAN ke-5 dijadwalkan berlangsung di Kendari, Sulawesi Tenggara, 10-12 Februari 2020.

Kader PAN akan menentukan Ketua Umum DPP PAN selama 5 tahun ke depan.

Jelang pelaksanaan Kongres PAN ke 5 ini, ada 3 figur yang siap tampil sebagai calon Ketua umum PAN untuk 5 tahun kedepan.

Masing-masing:

Zulkifli Hasan (patahana),

Mulfahri Harahap (mantan Ketua Fraksi PAN, DPR RI), dan

Asman Abnur (mantan Menteri Aparatur Negara, kabinet Jokowi 1).

6 Kerugian Pensiunan PNS Jika PT Taspen Melebur ke BPJS Ketenagakerjaan, Tak Terima Gaji 13 dan THR?

Sudah 2 Kali Jadi Menteri Jokowi, Sri Mulyani Ungkap Alasan Kenapa Pengusaha Indonesia Kurus-kurus

Mereka rencananya akan memperebutkan sekitar 500 suara pesereta Kongres PAN dari seluruh Indonesia.

Dari 3 nama figur tersebut, sang dekralator PAN, Amien Rais, secara terbuka di hadapan sejumlah kader PAN menyatakan dukungan kepada Mulfahri Harahap untuk memimpin PAN 5 tahun ke depan.

Amien Rais tidak lagi mendukung Zulkifli Hasan seperti pada Kongres PAN 5 tahun yang lalu saat Zulkifli Hasan berhadapan dengan Hatta Rajasa sebagai incumbent.

Karantina Peserta

Jelang bberapa hari pembukaan kongres PAN di Kendari, para calon Ketua mulai melakukan konsolidasi dukungan suara dengan melakukan Karantina peserta kongres pemilik suara.

Seperti Zulkifli Hasan mengkarantina dukungan di Hotel Claro Makassar.

Untuk Mulfahri Harahap mengumpulkan pendukungnya di Surabaya.

Mencermati fenomena ini, Buhari Kahar Muzakkar, salah seorang kader senior PAN Sulawesi Selatan, mantan Sekretaris DPW PAN Sulsel, mengatakan, ini adalah pola lama yang mubazzir.

6 Kerugian Pensiunan PNS Jika PT Taspen Melebur ke BPJS Ketenagakerjaan, Tak Terima Gaji 13 dan THR?

Sudah 2 Kali Jadi Menteri Jokowi, Sri Mulyani Ungkap Alasan Kenapa Pengusaha Indonesia Kurus-kurus

Juga terlalu menghabiskan energi untuk sebuah perhelatan yang bersifat internal, dan rentan terjadi perpecahan pasca kongres yang ujung-ujungnya akan mengecilkan partai.

Menurut Buhari Kahar Muzakkar, karena kongres ini sifatnya hajatan internal partai, maka baiknya Ketua Umum ditetapkan secara aklamasi saja di Kongres PAN ini.

"Jika para elite partai berembuk, Pak Amien Rais sebagai lokomotif duduk bersama dengan tokoh PAN lainnya seperti Pak Hatta Rajasa, Sutrisno Bachir, Zulkifli Hasan, Drajat Wibowo, dan lain-lain menyepakati siapa yang dinilai tepat memimpin PAN selanjutnya, apakah tetap Pak Zulkifli Hasan untuk melanjutkan atau atau disepakati nama yang baru, dan saya yakin para kader PAN se Indonesia akan mengamini kesepakatan para elite," jelas Buhari Kahar Mudzakkar.

"Kita lihat partai-partai lain umumnya secara aklamasi menentukan Ketuanya di Munas mereka dan hasilnya di Pemilu suara partai mereka mengalami peningkatan, karena mereka tetap solid. Dan coba kita berkaca pada suasana Kongres PAN 5 tahun lalu di Bali yg terlalu tegang antar kubu kandidat, akhirnya tidak solid dan berakibat suara PAN di Pemilu 2019 mengalami penurunan," kata Buhari Kahar Muzakkar menambahkan.

Ketokohan Amien Rais

Buhari Kahar Muzakkar mengaku khawatir Kongres PAN di Kendari menjadi ajang mempermalukan Amien Rais.

“Jika sekiranya calon yang secara terbuka didukung Pak Amien Rais dikalah secara voting di Kongres PAN di Kendari, maka hal itu tidak semata mereduksi pengaruh Pak Amien Rais di PAN tapi bisa berdampak lebih jauh, yaitu akan menurunkan dukungan dari konstituen warga Muhammadiyah di pemilu akan datang kepada PAN,” kata Buhari Muzakkar.

Menurur mantan anggota DPRDSulsel itu, harus diakui, Amien Raislah yang hingga kini menjadi perekat antara PAN dengan Muhammadiyah.

“Sekarang ini, di tengah kondisi bangsa Indonesia yang banyak dapat sorotan dari masyarakat, banyak yang merindukan suara Pak Amien Rais, bahkan pernah ada seorang tokoh yang dengan canda menyampaikn kepada saya, ‘Kenapa sekarang ini Rocky Gerung lebih populer dari PAN?’,” ujar Buhari Kahar Muzakkar.

Ketua Umum Kerukunan Keluarga Luwu Raya (KKL Raya) itu mewanti-wanti agar Kongres PAN di Kendari tidak justeru menjadi kuburan bagi partai ini.

"Jadi menurut saya, jika hasil Kongres PAN di Kendari nanti tidak tepat, dan menghasilkan perpecahan, maka ini bisa jadi akan menghantarkan Partai PAN hilang dalam peta politik di Indonesia kedepan, semoga saja itu tidak terwujud," kata Buhari Kahar Muzakkar.

Buhari Kahar Muzakkar adalah salah satu putra dari Kahar Muzakkar.

Sulsel Solid ke Zulhas

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional Sulawesi Selatan (DPW PAN Sulsel) Ashabul Kahfi bersama sejumlah pengurus DPD PAN Makassar dan DPW PAN Sulsel terus mengawal Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan.

Diketahui, calon ketua umum (caketum) PAN Zulkifli Hasan tiba di Hotel Claro, Jl AP Pettarani, Makassar, Jumat (7/2/2020).

Bersama rombongan dari Jakarta, Zulhas sapaannya tiba sekira pukul 15.15 wita di lobi hotel.

Disela sela pertemuan pengurus DPW PAN Sulsel dengan Zulhas, Ashabul Kahfi kepada Tribun Timur menegaskan kembali PAN Sulsel solid mendukung Zulkifli Hasan sebagai ketua umum PAN.

"Kemarin saya bilang solid. Insyaallah, hari ini Sulsel solid mendukung caketum Zulkifli Hasan," kata Kahfi, Jumat (7/2/2020) sore.

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional Sulawesi Selatan (DPW PAN Sulsel), Ashabul Kahfi. (abd azis/tribun-timur.com)

Sebelumnya, anggota DPR RI ini menegaskan Zulhas memiliki kapasitas, kompetensi, dan pengalaman dalam memimpin PAN.

Kepemimpinan satu periode tidak cukup membawa partai bisa sukses kembali. Sehingga kepemimpinan Zulhas harus dilanjutkan.

Zulhas, kata mantan Wakil Ketua DPRD Sulsel ini juga mampu mempertahankan posisi PAN pada Pemilu 2019.

“Komunikasi beliau selama ini juga bagus baik ke DPW maupun ke DPD. Selama lima tahun Zulhas menghabiskan waktunya untuk partai dan itu sulit kita temukan,” ujarnya.

Belum lama ini, calon ketua umum (caketum) PAN dalam kongres V mengumpulkan DPW se-Sulawesi di ruang Jasmine, Hotel Claro, Jl AP Pettarani, Makassar, Minggu (29/12) lalu. (*)

6 Kerugian Pensiunan PNS Jika PT Taspen Melebur ke BPJS Ketenagakerjaan, Tak Terima Gaji 13 dan THR?

Sudah 2 Kali Jadi Menteri Jokowi, Sri Mulyani Ungkap Alasan Kenapa Pengusaha Indonesia Kurus-kurus

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)

Berita Terkini